Tercatat, 58 Rumah dan 178 Jiwa Terdampak Banjir Bandang di Dua Desa Kertasari Kabupaten Bandung  

- 3 April 2021, 19:10 WIB
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bandung membersihkan akses jalan yang tertutup tanah lumpur sisa banjir bandang di pemukiman warga Kampung Hamerang Desa Cikembang Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung.   
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bandung membersihkan akses jalan yang tertutup tanah lumpur sisa banjir bandang di pemukiman warga Kampung Hamerang Desa Cikembang Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung.   /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

 

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Hasil asesment Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung mencatat sebanyak 58 rumah mengalami kerusakan terdampak bencana banjir bandang di Desa Cikembang dan Tarumajaya Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung. Diantaranya 9 rumah mengalami rusak berat akan diperbaiki melalui  program perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu).

“Berdasarkan hasil asesment petugas kami dilapangan tercatat 58 rumah terdampak yang mengalami kerusakan. Dan  9 rumah yang dihuni 31 jiwa mengalami rusak berat rencananya akan kami perbaiki melalui program rutilahu,” terang  Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Bandung Drs. H. Akhmad Djohara, MSi., Sabtu 3 April 2021.

Dikatakan Akhmad Djohara, hingga Sabtu 3 April 2021 petugas di lapangan terus melakukan pendataan. Dari 58 yang terdata, 9 rumah dinilai alami kerusakan paling parah akibat terjangan banjir bandang, sedangkan 32 rumah yang rusak sedang dihuni 96 jiwa, dan 17 rumah rusak ringan dihuni 51 jiwa.

Baca Juga: Satgas Citarum Harum Sektor 4 Majalaya Kembali Cor Saluran Limbah PT Dewi Sakti  

Sesuai arahan Bupati Bandung terpilih Dadang Supriatna, menurut Akhmad Djohara, hingga Sabtu 3 April 2021 petang petugas masih memberikan bantuan perbaikan dan membersihkan akses jalan ke pemukiman warga. Selain itu, Pemkab Bandung melalui BPBD menyerahkan bantuan berupa peralatan cangkul, singkup, karung,  garpu dan peralatan pembersih untuk penanggulangan bencana banjir bandang tersebut. 

"Dampak banjir bandang itu menyisakan endapan lumpur di halaman rumah warga maupun di dalam rumah. Sejumlah unsur dari pemerintah bersama warga gotong royong membersihkan endapan lumpur dan puing-puing yang terbawa banjir bandang tersebut," ujar Akhmad Djohara.

Dikatakan Akhmad Djohara, bencana banjir bandang yang melanda Kampung Hamerang Desa Cikembang dan Kampung Pilar Desa Tarumajaya, Kertasari Kabupaten Bandung akibat meluapnya sungai Hamerang di Kampung Silih Asih Desa Cikembang Kecamatan Kertasari. "Luapan air yang membawa material lumpur menyebabkan banjir bandang," terang Akhmad Djohara.

Baca Juga: Ini Tentang Surat Edaran Perjalanan Orang Dalam Negeri Pada Masa Covid-19

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x