Tidak Ada Posko Penyekatan di Kota Bandung Jebol

- 14 Mei 2021, 15:40 WIB
Petugas Gabungan saat melakukan pemeriksaan di Posko Penyekatan Exit Tol Mohamad Toha Bandung. Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana pastikan tidak ada Posko Penyekatan di Kota Bandung yang jebol.
Petugas Gabungan saat melakukan pemeriksaan di Posko Penyekatan Exit Tol Mohamad Toha Bandung. Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana pastikan tidak ada Posko Penyekatan di Kota Bandung yang jebol. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti

PORTAL BANDUNG TIMUR - Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana memastikan Posko Penyekatan larangan mudik di Kota Bandung tidak terjadi kebocoran seperti di daerah lain. Mengantisipasi terjadi ledakan pasca Idulfitri 2021 Kota Bandung memiliki pengalaman saat mengantisipasi peristiwa sebelumnya saat terjadi setelah libur panjang.

Ditegaskan Yana Mulyana untuk memastikan tidak ada Posko Penyekatan yang mengalami jebol. Bersama Wali Kota Bandung, Oded M. Danial dan Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna sebagai Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19, serta unsur Pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bandung memantau langsung pada malam Idul Fitri.

"Sebetulnya kalau ke Kota Bandung tidak ada yang jebol. Alhamdulillah karena mungkin kita juga sampaikan bahwa ini semua semata-mata untuk kepentingan masyarakat yang jauh lebih banyak ya," terang Yana Mulyana kepada media di Rumah Dinas Wakil Wali Kota Bandung, Jalan Nyland, Kota Bandung.

Baca Juga: Militer Israel di Kecaman, Militer Israel Berencana Intensifkan Serangan

Kalaupun memang ada, menurut Yana Mulyana petugas telah memerintahkan untuk memutarbalik dan kembali.  "Jadi kalau pun ada yang harus diputarbalik itu, mereka paham maksud dan tujuan kita. Bukan kita melarang tanpa alasan, tapi ini untuk kepentingan kita yang jauh lebih besar," ujar Yana Mulyana.

Sedangkan mengantisipasi ledakan kasus yang terjadi pasca libur panjang Idulfitri 2021, Yana Mulyana mengungkapkan, Kota Bandung memiliki pengalaman seperti itu sebelumnya. "Minimal tidak terjadi potensi yang menimbulkan ledakan itu. Kalau pun terjadi, sarana fasilitas kesehatan kita, Insyaallah siap," harap Yana Mulyana.

Sementara terkait dengan keterisian fasilitas rumah sakit khusus Covid-19 menurut Yana Mulyana, BOR rumah sakit masih 45 persen.  "Saat ini Bed Occupancy Ratio atau keterisian tempat tidur Rumah Sakit itu di angka 45 persen. Mudah-mudahan jangan sampai nambah. Untuk sarana kesehatan kita siap, tapi mudah-mudahan tidak terpakai," pungkas Yana Mulyana. (hp.siswanti)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x