PTM Kota Cimahi Lancar dan Aman, Durasi Akan Ditambah

- 21 September 2021, 06:14 WIB
Siswa SDN Utama 3 di Kelurahan Utama Kota Cimahi tengah mengikuti Pembelajaran Tatap Muka dengan peralatan tambahan dari rumah sesuai prosedur protokol kesehatan.
Siswa SDN Utama 3 di Kelurahan Utama Kota Cimahi tengah mengikuti Pembelajaran Tatap Muka dengan peralatan tambahan dari rumah sesuai prosedur protokol kesehatan. /Portal Bandung Timur/may nurohman/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kta Cimahi melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cimahi berencana akan menambah durasi dan pertemuan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di 371 sekolah berbagai tingkatan. Sejak diberlakukan 6 September 2021 tidak ditemui kendala serta adanya kasus terkonfirmasi Covid-19.

“Alhamdulilah sudah berjalan sepekan semua pihak bekerja sama untuk melangsungkan kegiatan PTM, baik pimpinan sekolah, guru, siswa bahkan orang tua. Semua prosedur protokol kesehatan dilaksanakan dengan baik hingga kegiatan berjalan dengan lancar tanpa ada kendala dan juga tidak diketemukan kasus (terkofirmasi Covid-19) mudah-mudahan lancar seterusnya,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi Harjono.

Bahkan menurut Harjono, memasuki pelaksanaan PTM pekan kedua berbagai perbaikan pelaksanaan dilakukan pihak sekolah. Antusias dan apresiasi dari orang tua menunjukan kehadiran siswa untuk mengikuti PTM juga meningkat dibandingkan pekan pertama.

Baca Juga: Menari di Atas Penderitaan Orang Lain, Penjual Obat Covid-19 di Atas HET Diciduk

"Dari setiap sekolah kehadiran relatif ada 1-2 anak yang tidak masuk sekolah. Namun hal itu dikarenakan alasan ijin atau sakit," terang Harjono.

Melihat perkembangan PTM di Kota Cimahi yang terus membaik, menurut Harjono pihaknya berencaman menambah durasi dan pertemuan PTM. “Namun untuk kepastiannya, akan menunggu hasil evaluasi PTM pada masa transisi awal September ini,” terang Harjono.

Pelaksanaan PTM di Kota Cimahi menurut Harjono diikuti 212 PAUD dari 336 PAUD yang lolos verifikasi, 115 SD dari 116  dan 44 sekolah tinkat SMP dari 45 SMP yang ada di Kota Cimahi. Untuk waktu pembelajaran pada pekan pertama PTM dilaksanakan setiap hari Senin, Rabu dan Jumat, sedangkan SD setiap hari Selasa, Kamis dan Sabtu.

Sementara untuk durasi atau lama belajar siswa menururut Harjono, di sekolah untuk TK/PAUD selama 2 x 60 menit, SD 3 x 60 menit, SMP 4 x 60 menit. Selain itu setiap jenjang kelas di SMP dijadwalan setiap Senin (Kelas VII), Rabu (Kelas VIII) dan Jum'at (Kelas IX), untuk SD Selasa (Kelas I dan IV), Kamis (Kelas II dan V) dan Sabtu (Kelas III dan VI). Sedangkan jadwal untuk TK/PAUD diatur sesuai jumlah siswa.

Baca Juga: Aduh, 85 Warga Terkonfirmasi Covid-19 Berkeliaran di 23 pusat Perbelanjaan dan Mal Kota Bandung

"Nanti kita evaluasi agar PTM setiap hari. Kemudian jamnya juga akan diatur, ditambah lagi pada bulan November," ujar Harjono.

Namun, kata Harjono, keputusan penambahan durasi KBM dan pertemuan juga akan ditentukan berdasarkan hasil sebab test yang sudah dilakukan.  Hingga 18 September 2021 masih ada sekitar 14 sekolah yang belum melaporkan google form hasil swab test Covid-19.

"Kalau yang sudah melaporkan semuanya hasilnya negatif. Baik guru maupun siswa alhamdulillah tidak ada yang kena Covid-19," ungkap Harjono.

Harjono melanjutkan, dimulainya PTM ditengah pandemi Covid-19 juga berdampak positif terhadap kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dan  pelaksanaan Kompetisi Sains Nasional (KSN) untuk tingkat SD.

"Ada juga beberapa sekolah SMP yang sudah melaksanakan PTS minggu ini sampai minggu depan. Minggu kedua bulan oktober sudah mulai asessment nasional," pungkasnya.

Seperti diketahui, sejak pandemi mewabah tahun 2020, kegiatan belajar mengajar dialihkan secara daring. Namun setelah kasusnya melandai dan vaksinasi Covid-19 masif dilakukan, siswa di Kota Cimahi pun mulai belajar kembali di sekolah. (may nurohman)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x