AWAS DBD, Cuaca Sulit di Prediksi

- 2 Februari 2022, 16:30 WIB
Warga melewati mural sosialisasi memperingatkan Virus Corona dan bahaya DBD.
Warga melewati mural sosialisasi memperingatkan Virus Corona dan bahaya DBD. /Portal Bandung Timur/may nurohman/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kota Bandung melalui  Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung memperingatkan warga Kota Bandung untuk mewaspadai penyakit demam berdasarh dengue (DBD). Kondisi cuaca pada musim penghujan tahun ini sulit diprediksi.

“Pada akhir Januari seharusnya sudah mulai memasuki puncak musim penghujan,tapi nyatanya malah panas terik. Dan pada awal Februari ini hujan kembali turun, karenanya kami ingatkan agar menjaga lingkungan jangan sampai nyamuk penyebab DBD berkembang biak,” ujar  Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes Kota Bandung Rosye Arosdiani, Rabu 2 Februari 2022 kepada wartawan.

Dikatakan Rosye Arosdiani, kondisi cuaca di Kota Bandung dan sekitarnya meskipun masih musim penghujan, namun dalam satu bulan terakhir berubah-ubah tidak menentu dan sulit diprediksi. “Karenanya kami ingatkan, jaga kebersihan lingkungan dan selalu rutin untuk membersihkan tempat-tempat yang memungkinkan dijadikan sarang nyamuk   Aedes aegypty penyebab DBD,” ujar  Rosye Arosdiani.

Baca Juga: Aksi Barongsai di Mal di Picu Kerumunan, Netizen Khawatir Pasca Imlek Covid-19 Naik Lagi

Sementara terkait dengan kasus DBD di Kota Bandung Rosye Arosdiani mengatakan bahwa  memasuki tahun 2022 pada Januari tahun 2022 tercatat 174 kasus. “Dari 174 kasus tidak ada laporan tetang kematian akibat penyakit DBD,” terang Rosye Arosdiani.

Dikatakan Rosye Arosdiani, bla dibandingkan dengan kasus DBD pada bulan sebelumnya atau Desember 2021 kasus di bulan Januari 2022 masih relatif rendah. Pada bulan Desember 2021 tercatat sebanyak  695 kasus.

Berdasarkan kasus DBD yang terjadi di Kota Bandung menurut Rosye Arsdiani, puncak kasus terjadi pada Maret 2020 hingga Desember 2021. “Antara bulan tersebut tercatat ada 13 kematian akibat DBD, karenanya bersamaan dengan kondisi cuaca yang sulit diprediksi awal tahun ini, kami ingatkan warga untuk waspada menjaga lingkungan sekitar agar wabah DBD tidak sampai terjadi ditengah pandemi Covid-19,” ungkas Rosye Arosdiani. (may nurohman)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x