"Seperti bawang kan pasokannya dari Brebes sekarang kurang, sementara permintaannya tetap tinggi jadi harganya naik. Konsumen banyaknya kalai bawang memang dari Brebes," ujar Sri Wahyuni.
Seorang pedangan sayur mayur, Ani mengatakan bahwa mengatakan, tingginya harga cabai rawit merah dan bawang merah itu berdampak terhadap penjualan. "Iya jelas berpengaruh. Yang tadinya biasa beli 1 kilogram, sekarang dikurangi kadi setengah kilo belanjanya,"terang Ani.
Menurut Ani, diprediksi harga sejumlah kebutuhan pokok masyarakat termasuk cabai rawit merah dan bawang merah akan terus naik hingga bulan Ramadan mendatang. "Kemungkinan akan naik terus. Sulit rasanya kalau mau bulan puasa atau lebaran itu harga turun," pungkas Ani yang berharap ada upaya pemerintah bagi menekan harga kebutuhan pokok, karena kalau terus naik akan berpengaruh pada omzet pejualan. (may nurohman)***