Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Imam Ubaidillah bin Umar al Qawariry salah seorang di antara guru Imam Bukhari dan Imam Muslim, pernah menceritakan tentang mimpinya. Di dalam tidurku, aku bermimpi melihat diriku bersama serombongan orang yang lagi menunggang kuda. Aku juga menunggangi kuda. Kami saling berpacu. Namun kuda-kuda mereka mampu memacu kudaku. Lalu aku memukul kuda tungganganku supaya ia menyusul mereka. Tiba-tiba orang yang berada di akhir rombongan menoleh kepadaku dan berkata: “Jangan paksa kudamu! Engkau tidak akan bisa menyusul kami”. Aku bertanya, Kenapa? Dia menjawab, Karena kami shalat Isya’ berjama’ah”.
Mimpi tersebut terjadi saat Imam Ubaidillah bin Umar al Qawariry tidak pernah ketinggalan shalat berjamaah. Namun pada suatu hari dirinya kedatangan tamu yang membuatnya terlambat melakukan shalat Isya berjama’ah. Setelah itu dirinya pergi keluar mencari orang untuk menemaniku shalat berjamaah di antara qabilah-qabilah Bashrah. Tapi sayangnya semua orang sudah shalat.
Baca Juga: 300 Ribu Orang Warga Sipil Tewas Selama 10 Tahun Konflik di Suria
“Aku berbisik di dalam hati, Rasulullah pernah bersabda, “Shalat berjama’ah lebih utama dari pada shalat sendirian dengan 27 derajat”. Akhirnya aku pulang lagi kerumah. Sesampainya di rumahku, aku mengerjakan shalat Isya sebanyak 27 kali dan hingga akhirnya tertidur hingga bermimpi tentang keutamaan shalat berjamaah.
“Subhanallah, kita bisa menarik pelajaran dari kisah Imam Ubaidillah bin Umar al Qawariry ini, begitu besarnya pahala bila kita mengerjakan shalat secara berjamaah ketimbang mengerjakannya seorang diri. Bukan hanya pahala yang akan didapat berlipatganda, ada banyak keutamaan shalat bila dikerjakan secara berjamaan,” tutur Ustad Didi Saefulloh salah seorang pemuka agama dari Palasari Kecamatan Cibiru Kota Bandung, terkait ibadah shalat dikerjakan secara berjamaah.
Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam mengabarkan kepada umat Islam pahalanya akan dilipatgandakan jika dilakukan secara berjama’ah, dalam hadist yang berbunyi, “Dari Abdullah bin Umar RA, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda: “Shalat berjama’ah lebih utama dari pada shalat sendirian dengan perbandingan 27 derajat”.
“Tentunya bagi setiap muslim yang taat keinginan akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda sangat diharapkan. Tentunya ada ketenangan hati dan kepuasan yang luar biasa dan beragam manfaat lainnya dari mengerjakan shalat berjamaah dengan pahala dilipatgandakan menjadi 27 kali lipat,” ujar Ustad Didi Saefulloh.
Berikut jadwal shalat untuk Kota Bandung dan sekitarnya, 29 Dzulqa’idah 1443 Hijriah/29 Juni 2022 Masehi;
Imsyak : 04.30 WIB
Subuh : 04.30 WIB
