Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Rasulullah Shalallahu Allaihi Wassalam menyatakan dalam sejumlah hadist menegaskan bahwa sholat menjadi pembeda atau pembatas yang tegas antara seorang muslim dengan orang kafir. Sebagaimana dalam hadist riwayat Ahmad, Abu Daud, At-Tirmidzi, An-Nasa’i, dan Ibnu Majah, yang artinya; “Perjanjian antara kami dengan mereka (orang kafir) adalah mengenai sholat, barangsiapa meninggalkannya maka dia telah kafir.”
“Senada dengan hadist tersebut diatas, Umar bin Khattab juga menyatakan, ‘Tidak ada islam bagi seseorang yang tidak menegakkan shalat’. Hal ini menunjukan betapa kedudukan sholat bagi umat muslim begitu tinggi dalam menunjukan identitas kemusliman seseorang, intinya seseorang menyatakan sebagai muslim tidak hanya tertulis dalam kartu identitas (KTP) tapi harus diimplementasikan dalam menjalankan sholat yang lima waktu,” tegas Ustad Didi Saefulloh seorang pemuka agama di Palasari Kecamatan Cibiru Kota Bandung.
Al-Qur'an tidak mengumpulkan dalam satu ayat perintah sholat lima waktu dengan tujuan, agar kita ingat sholat kapan saja saat kita membaca Al-Qur'an. Perintah sholat hampir ada dalam potongan-potongan ayat dan surat Al-Qur'an.
Baca Juga: Fedy Sambo Dipecat dari Polri, Keluarga Kirim Karangan Bunga
Selain itu juga, agar kita dapat merasakan nikmatnya sholat lima waktu dan ke-khusyu'annya dengan cara terus-menurus mengerjakannya. Seperti halnya Allah Shubhanahu Wa Ta’ala tidak sesekali menjelaskan perintah sholat dalam ayat Al-Qur'an.
Dari sekian ayat dalam surat-surat yang terdapat Al-Qur’an tersebut menunjukkan betapa pentingnya kedudukan sholat dalam kehidupan. “Diantara pentingnya sholat dalam kehidupan adalah, sebagai tolok ukur amal, yang berarti bahwa kualitas amal seseorang ditentukan oleh sholatnya,”
Seperti disebutkan dalam hadist yang diriwayatkan Abu Dawud dan Tirdzi, bahwa Rasulullah Shalallahu Allaihi Wassalam bersabda “hal pertama yang akan dihisab kelak di hari pembalasan adalah Shalat. Apabila baik Shalatnya, maka akan baik pula amal-amal lainnya. Dan apabila sholatnya rusak, maka akan rusak pula amal-amal lainnya,”
Baca Juga: Besok Jumat, Mantan Wali Kota Bandung Dada Rosada Hirup Udara Kebebasan
Dalam hadist lain yang diriwayatkan oleh Baihaqi, Rasulullah Shalallahu Allaihi Wassalam bersabda, “Sholat itu adalah tiang agama (Islam), maka barangsiapa mendirikannya maka sungguh ia telah mendirikan agama, dan barangsiapa meninggalkannya, maka sungguh ia telah merubuhkan agama.”
Berikut jadwal shalat untuk Kota Bandung dan sekitarnya, 29 Muharram 1444 Hijriah/27 Agustus 2022 Masehi;
