BNPB Kembali Gelontorkan Bantuan Untuk Korban Bencana Gempa Sulbar

- 29 Januari 2021, 23:55 WIB
Sekretaris Utama BNPB Harmensyah menyampaikan secara simbolis bantuan yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi Sulbar
Sekretaris Utama BNPB Harmensyah menyampaikan secara simbolis bantuan yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi Sulbar /Komunikasi Kebencanaan BNPB/Theophilus Yanuarto/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali menyalurkan bantuan untuk penanganan darurat gempa magnitudo 6,2 yang melanda Provindi Sulawesi Barat. Di samping bantuan kepada warga terdampak, bantuan BNPB juga dapat digunakan para petugas dalam memberikan pelayanan di pos pengungsian, seperti water treatment dan light tower portable serta genset.

Sekretaris Utama BNPB Harmensyah menyampaikan secara simbolis bantuan yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), di Pos Komando yang berada di kantor Gubernur Sulbar. “Bantuan Badan Nasional Penanggulangan Bencana bertujuan untuk mendukung pelayanan terhadap warga terdampak,” ujar Harmensyah di Mamuju Sulawesi Barat sebagaimana dikutip dari laman bnpb.go.id.

Bantuan yang berikan secara simbolis kepada Pemerintah Provinsi Sulbar melalui BPBD setempat. Bantuan yang diberikan berupa makanan dan nonmakanan, yaitu lauk pauk 1.038 paket, makanan siap saji 2.040 dan makanan tambah gizi 1.896. Sedangkan bantuan nonmakan berupa perlengkapan bayi 510 paket, light tower portabel 6 unit, water treatment portabel 7 unit, genset 5 KVA 31 unit, motor trail 250 CC 2 unit, tenda pengungsi 32 unit, tenda pleton 16 unit, tenda keluarga 27 unit, tenda gulung 340 unit, Kasur lipat 352 unit, selimut 5.769 lembar, matras 270 unit dan velbed 320 unit. 

Baca Juga: Contoh KBS dan Kang Pisman, Datang ke RW 17 Perumahan Sarimas Kelurahan Sukamiskin Arcamanik

Bantuan khusus dalam penanganan Covid-19, BNPB memberikan perangkat tes antigen 53.000 unit, masker kain 1.005.200 buah dan tenda isolasi 8 set. Juga bantuan yang digunakan para petugas dalam memberikan pelayanan di pos pengungsian, seperti water treatment dan light tower portable serta genset.

Dalam mendeteksi penyebaran Covid-19, BNPB memberikan bantuan berupa perangkat tes antigen dan masker kain. BNPB tidak ingin dalam suasana pascagempa, warga yang terdampak terbebani dengan permasalahan Covid-19.  “ Total bantuan BNPB sejak awal penanganan darurat gempa M6,2 Sulbar mencapai Rp27,51 miliar,” terang Harmensyah.

Pemberian bantuan ini bersamaan dengan bantuan dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan dan Manusia, Kementerian Sosial dan Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak yang belangsung di Posko yang berlokasi di kantor Gubernur Sulbar. 

Baca Juga: Sesuai Arahan Menkes dan Mendagri, di Garut Tahap Pertama Vaksinasi Dilakukan 1 Februari

Meskipun Kepala BNPB Doni Monardo tidak hadir paska positif Covid-19, ia tetap memonitor pelaksanaan  kunjungan para menteri di lokasi bencana pada hari ini (28/1). Hal tersebut disampaikan oleh Tenaga Ahli Komunikasi BNPB Egy Massadiah. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah