Wajib, Objek Wisata Bentuk Satgas Protokol Kesehatan Jelang Libur Nataru 2022

- 14 November 2021, 07:30 WIB
Pengunjung Kebun Binatang Bandung berswafoto dengan hewan jinak koleksi Kebun Binatang Bandung beberapa waktu lalu.  Satgas Penanganan Covid-19 Nasional ingatkan pengelola objek wisata memasuki libur panjang Nataru 2021.
Pengunjung Kebun Binatang Bandung berswafoto dengan hewan jinak koleksi Kebun Binatang Bandung beberapa waktu lalu. Satgas Penanganan Covid-19 Nasional ingatkan pengelola objek wisata memasuki libur panjang Nataru 2021. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito ingatkan penyelenggara fasilitas publik membentuk Satgas Protokol Kesehatan. Hal tersebut dalam upaya antisipasi ketika periode Natal dan Tahun Baru 2022 mendatang dimanfaatkan masyarakat mengunjungi lokasi-lokasi wisata dan fasilitas publik.

“Selama periode libur panjang biasanya dimanfaatkan masyarakat mengunjungi lokasi-lokasi wisata dan fasilitas publik. Umumnya, saat periode tersebut, jumlah pengunjung meningkat cukup signifikan, karenanya hal ini sangat perlu diantisipasi ketika periode Natal dan Tahun Baru 2022 mendatang,” ujar Wiku Adisasmito pada keterangan pers di Graha BNPB, yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Dikatakan Wiku Adisasmito, Pemerintah mengharapkan seluruh penyelenggara fasilitas publik membentuk Satgas Protokol Kesehatan. Satgas dibentuk untuk bertugas mengawasi aktivitas pengunjung selama masa liburan dan menegakkan protokol kesehatan pengunjung.

Baca Juga: Wajib di Ketahui ASN, Kementerian PAN-RB Keluarkan Aturan Baru WFO

Selain itu memurut Wiku Adisasmito, penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai platform skrining pengunjung akan menjadi prasyarat masuk. "Apabila ada pengunjung yang menolak menggunakan aplikasi tersebut, petugas wajib menolak pengunjung masuk ke dalam areanya. Pengunjung juga diharapkan untuk proaktif mengawasi penggunaan aplikasi PeduliLindungi di area yang dikunjunginya," tegas Wiku Adisasmito.

Selain itu, Wiku Adisasmito juga mengingatkan masyarakat untuk berperan aktif mematuhi peraturan yang ditetapkan. "Saya mengajak masing-masing individu untuk menginspirasi orang-orang sekitarnya dalam menegakkan protokol kesehatan, sehingga mempercepat terciptanya kepatuhan kolektif yang kita cita-citakan selama ini," imbau Wiku Adisasmito.

Kepada masyarakat juga Wiku Adisasmito mengajak menghindari sikap antipati terhadap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah. “Karena kebijakan yang dikeluarkan pemerintah sebagai bentuk perlindungan bagi masyarakat,” pungkas Wiku Adisasmito (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x