Presiden Jokowi Perintahkan Menpora dan PSSI Hentikan Liga 1

- 2 Oktober 2022, 12:21 WIB
Presiden Joko Widodo Presiden Jokowi  saat memberikan keterangan resminyadi Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat Minggu 2 Oktober 2022,   terkait kerusuhan pertandingan sepakbola  Liga 1 yang menewaskan 127 orag dan 180 mengalami luka.
Presiden Joko Widodo Presiden Jokowi saat memberikan keterangan resminyadi Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat Minggu 2 Oktober 2022, terkait kerusuhan pertandingan sepakbola Liga 1 yang menewaskan 127 orag dan 180 mengalami luka. /Foto : Setkab/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Kepala Kepolisian Republik Indonesia untuk mengusut tuntas kerusuhan pertandingan sepak bola Liga 1 2022/2023 yang menewaskan 127 orang dan 180 orang terluka.

Presiden Jokowi juga memerintahkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan menghentikan pertandingan sepak bola Liga 1 2022/2023.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam keterangan resminya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat Minggu 2 Oktober 2022. Presiden Jokowi menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang dalam tragedi sepak bola yang terjadi pada Sabtu 1 Oktober 2022, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

“Saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara-saudara kita dalam tragedi sepak bola di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur,” kata Presiden Jokowi dalam pernyataannya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat Minggu 2 Oktober 2022,  sebagaimana dikutip dari situs resmi Sekterariat Kabinet RI.

Baca Juga: Operasi Zebra Lodaya 2022 Serentak, Tilang ETLE Bagi Pengendara Lakukan Ini

Selain itu Jokowi juga meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk melakukan penanganan bagi korban yang menjalani perawata,  “Saya telah meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit, agar mendapatkan pelayanan terbaik,“ ujar Presiden Jokowi.

Sementara kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Presiden Jokowi memerintahkan untuk mengusut tuntas insiden tersebut. “Khusus kepada Kapolri, saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini,” tegasnya.

Selain itu, Presiden juga meminta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, Kapolri, dan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan untuk melakukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepak bola, dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya.

Baca Juga: Luka Lebam dan Sakit Leher, Begini Kondisi Lesty Kejora Akibat Kekerasan Fisik KDRT Rizky Billar

“Saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1, sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan,” tegas Presiden Joowi.

Presiden berharap kejadian di Stadion Kanjuruhan ini menjadi tragedi sepak bola terakhir di Indonesia. Ia juga berharap agar sportivitas, rasa kemanusiaan, dan rasa persaudaraan bangsa Indonesia harus terus dijaga bersama.

“Saya menyesalkan terjadinya tragedi ini, dan saya berharap ini adalah tragedi terakhir sepak bola di tanah air. Jangan sampai ada lagi tragedi kemanusiaan seperti ini di masa yang akan datang,” pungkas Presiden Jokowi. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x