Tunggu Hasil Investigasi, Kompetisi Liga 1 Indonesia 2022 Dihentikan Sepekan

- 2 Oktober 2022, 07:09 WIB
PT Liga Indoesia Baru (LIB) memutuskan untuk menghentikan Kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2003 selama sepakan.
PT Liga Indoesia Baru (LIB) memutuskan untuk menghentikan Kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2003 selama sepakan. /

PORTAL BANDUNG TIMUR - PT Liga Indoesia Baru (LIB) memutuskan untuk menghentikan Kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2003 selama sepakan. Hal tersebut dilakukan menyusul terjadinya kerusuhan supporter pascalaga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022.

Dilaporkan, ratusan orang dilaporkan meninggal dunia dan menderita luka-luka dalam keributan massal tersebut. Selain itu, sejumlah fasilitas yang ada di dalam stadion mengalami kerusakan parah, termsuk kendaraan taktis milik Polri.

Baca Juga: PSSI Pastikan Jatuhkan Sanksi Keras Pada Panpel dan Arema

“Kami prihatin dan sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Kami ikut berdukacita dan semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua,” sebut Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, sebagaimana dilansir dari laman resmi PT.LIB, Minggu , 2 Oktober 2022.

Akhmad Hadian Lukita menegaskan, pihaknya memutuskan bahwa kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 dihentikan selama sepekan.

“Keputusan tersebut kami umumkan setelah kami mendapatkan arahan dari Ketua Umum PSSI. Ini kami lakukan untuk menghormati semuanya dan sambil menunggu proses investigasi dari PSSI,” jelasnya.

Baca Juga: Begini Kronologi Kerusuhan Supporter Pasca Laga Persebaya dan Arema FC

sementara itu, sebagai tindak lanjut, Manajemen Arema FC juga akan membentuk Crisis Center atau Posko Informasi korban untuk menerima laporan dan penanganan korban yang dirawat di rumah sakit.

"Manajemen juga akan membentuk crisis center atau posko informasi yang menghimpun dan menerima laporan untuk penanganan korban yang dirawat di rumah sakit," kata Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris sebagaimana dilansir dari laman resmi klub, Minggu, 2 Oktober 2022.

Manajemen Arema FC menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada keluarga korban. "Kepada keluarga korban manajemen Arema FC memohon maaf sebesar besarnya serta siap memberikan santunan. Manajemen siap menerima saran masukan dalam penanganan pasca musibah agar banyak yang diselamatkan," pungkas Abdul Haris.***

Editor: Syiffa Ryanti

Sumber: PT LIB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x