Kinerja Moncer! Pindad Bukukan Kontrak Kerja Tahun 2024 Tembus Rp28,5 Triliun

- 29 April 2024, 23:18 WIB
Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose Paparkan Kinerja Perusahaan Sepanjang Tahun 2023  dan capaian Kinerja Tahun 2024
Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose Paparkan Kinerja Perusahaan Sepanjang Tahun 2023 dan capaian Kinerja Tahun 2024 /denni/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose mengatakan sepanjang tahun 2024, PT Pindad mencatat kontrak pekerjaan untuk pesanan alat utama sistem pertahanan (alutsista) dan manufaktur mencapai Rp25,8 triliun.

"Kontrak tersebut Tumbuh 24,7 persen dari tahun sebelumnya. Sementara angka penjualan mampu meningkat hingga mencapai nilai Rp7,98 triliun," kata Abraham Mose dalam HUT PT Pindad ke-41 di Bandung, Senin 29 April 2024.

Abraham mengatakan nilai tersebut mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun. Hal tersebut menunjukkan bahwa kemandirian industri pertahanan dalam negeri yang senantiasa meningkat melalui kontribusi pihaknya dalam menyediakan alutsista.

"Saya mewakili BOD sangat mengapresiasi komitmen Pindad beserta anak perusahaan dan afiliasinya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, mendorong ekspor, serta menyerap tenaga kerja melalui inovasi seperti tank Harimau, kendaraan taktis Maung, panser Anoa, Ranpur Badak, senjata amfibi dan lainnya," kata Mose.

Ia menyebutkan penjualan produk Pindad terus meningkat, baik permintaan dari dalam negeri yakni kebutuhan Kementerian Pertahanan, atau luar negeri seperti amunisi dan persenjataan.

"Kami juga telah melakukan pembicaraan-pembicaraan bisnis dengan sebagian negara Asia kemudian di Timur Tengah untuk senjata, kemudian kendaraan tempur, dan untuk amunisi sampai saat ini kita sudah melakukan ekspor ke Amerika Serikat," katanya.

Mose mengatakan sektor industrial melalui bisnis alat berat telah mendistribusikan lebih dari 700 ekskavator dalam kurun waktu kurang lebih enam tahun. "Hal ini menjadi pencapaian tersendiri sebagai pemain baru di sektor tersebut," katanya.

"Prestasi anak perusahaan dan afiliasi juga ditunjukkan melalui peningkatan revenue sebesar 13 persen, kenaikan laba 28 persen, angka Rp8,77 miliar. PT PEI juga telah menunjukkan keunggulan dengan melakukan sinergi dengan PT KAI," imbuh mose.

Mose menuturkan, pada tahun 2024 ini PT PIL telah berhasil mendapatkan kontrak strategis dari Kementerian Kelautan dan Perikanan terkait pengembangan akses multimoda distribusi hasil perikanan dalam mendukung peningkatan ekspor dan akan berjalan tahun pertama di Biak.

Halaman:

Editor: Dharmasurya Denni


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah