SMK Ar Rahman Cianjur Dulang Prestasi di Internasional WICE 2022 di Malaysia, Minim Dukungan Pemkab Cianjur

- 3 Oktober 2022, 20:34 WIB
Siswa Siswi SMK Ar Rahman Cianjur tunjukan mendali  yang diraih di Kompetisi World Invention Competition And Exhibition 2022 yang berlangsung di Malaysia.
Siswa Siswi SMK Ar Rahman Cianjur tunjukan mendali yang diraih di Kompetisi World Invention Competition And Exhibition 2022 yang berlangsung di Malaysia. /Portal Bandung Timur/dani jatnika/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Sekolah SMK Ar Rahmah Kabupaten Cianjur, lain dulu lain sekarang. Sekolah Menengah Kejuruan yang berlokasi di Jalan Stekmal Pamoyanan hingga dikenal dengan sebutan SMK STEKMAL, dulu lebih terkenal karena sering tawuran.

Namun semua itu hanya cerita masa lalu. Kini SMK Ar Rahman siswanya telah berubah 360 derajat. Kini sudah menjelma menjadi sekolah yang sarat dengan berprestasi dan membanggakan Kabupaten Cianjur tidak hanya di tingkat daerah, provinsi maupun nasional. Tapi sudah meraih prestasi di dunia internasional.

Buktinya baru-baru ini siswa-siswi SMK Ar Rahman berhasil mendapat 2 medali  emas dan 1 medali perunggu serta mendapat 3 Special award dari MYSO dan SEGI University  dalam ajang Kompetisi World Invention Competition And Exhibition (WICE) 2022 yang dilaksanakan di Malaysia.

Baca Juga: Bandung Timur di Guyur Hujan, Bandung Timur Banjir Cileuncang

Menurut Kepala sekolah SMK Ar Rahmah Kabupaten Cianjur, Hj.R.Halida Indriati, dalam ajang WICE 2022 yang dilaksanakan di Malaysia tersebut siswa -siswi SMK Ar Rahmah selain mewakili Kabupaten Cianjur mereka juga sekaligus mewakili provinsi Jawa Barat untuk berkompetisi dalam ajang internasional bertanding dengan 50 negara besar seperti USA, Iran, Irak, Malaysia dan lainnya.

"Untuk ajang tersebut  yang ditampilkan oleh para siswa SMK Ar Rahmah dan team adalah di bidang elektrikal, engineering dan robotik serta Apply Live Social Acepman yang dikuti 50 negara. Dalam ajang tersebut kami membawa tiga team yang terdiri 9 siswa dan 5 orang guru sebagai Coach anak-anak," ujar Halida saat ditemui di gedung Koni, Senin 3 Oktober 2022.

Halida menerangkan, persiapan dalam mengikuti ajang tersebut dilakukan kurang lebih hampir satu tahun. Mulai dari persiapan konsep dan materi invention yang akan di tampilkan serta persiapan mental dan keterampilan para siswa dan siswi baik soal sains dan juga keterampilan bahasa.

Baca Juga: Bendera Setengah Tiang Berkibar di Markas FIFA, Bela Sungkawa Atas Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang

"Alhamdulillah kerja kerasnya tersebut tidak sia-sia. Anak-anak serta para guru, pelatih selama ini telah terbayar dengan meraih prestasi yang menjadi target utama dengan meraih medali emas dan membawa harum nama Kabupaten Cianjur di kancah internasional," tutur Halida sambil tersenyum sumringah.

Halida menyebutkan untuk mengikuti ajang tersebut mulai dari persiapan hingga keberangkatan dan bertanding, merupakan biaya pihak sekolah dan yayasan. Jadi tidak ada bantuan atau suport dari manapun termasuk dari Pemda Cianjur. Semua dilakukan secara mandiri.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x