PORTAL BANDUNG TIMUR - Patriot Desa yang lulus seleksi kategori pelamar umum pada Rekrutmen Patriot Desa akhir tahun 2023 lalu, mengikuti kegiatan Pelatihan Pra-Tugas Patriot Desa 2024. Kegiatan pelatihan berlangsung di Él Hotel Bandung pada Selasa, 30 Januari 2024.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Provinsi Jawa Barat, Pupun Saefunudin yang membuka kegiatan Pelatihan tersebut berharap, dengan hadirnya para Patriot Desa, desa-desa penerima manfaat memiliki keterbukaan akses dalam mengembangkan potensi maupun sumber daya yang dimiliki untuk kesejahteraan masyarakatnya.
Dalam pelatihan yang bertema "Membangun Tim Unggulan untuk Mewujudkan Desa Emas (Mandiri dan Percaya Diri)" ini, Pupun menyampaikan, fungsi Patriot Desa yaitu sebagai komunikator, akselerator, dan kolaborator.
"Saya berpesan, jadilah seorang patriot yang berperan aktif sebagai fasilitator bagi desa," ucap Pupun.
Ia menegaskan, jika para Patriot Desa harus mampu menjalin kerjasama dengan fasilitator dari instansi lain.
"Bekerja bersama-sama akan lebih memudahkan daripada bekerja sendiri-sendiri," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengembangan Partisipasi Masyarakat (KPPM) DPMD Provinsi Jawa Barat, Lisa Avianty, turut memberikan arahan kepada para penerus program strategis Jawa Barat ini.
Selain memperkenalkan diri, Lisa juga menjelaskan program Patriot Desa secara umum, Key Performance Indicator (KPI) sebagai penilaian, serta capaian-capaian yang harus dipenuhi secara berkala selama bertugas di desa penempatan.
Sebanyak 43 orang Patriot Desa angkatan 2024 mengikuti pelatihan ini. Mereka yang baru mulai menjejakkan kakinya di desa penempatan pada awal tahun ini, memerlukan pembekalan untuk dapat melaksanakan tugasnya.
Pelatihan Pra-Tugas Patriot Desa 2024 ini dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan, pemahaman dan pembekalan agar para Patriot Desa siap menjalani tugasnya.
Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber. Materi yang disuguhkan pada pelatihan ini di antaranya Indeks Desa Membangun (IDM) dalam Perencanaan Pembangunan Desa dan Daerah yang disampaikan oleh Perencana Ahli Muda Direktorat Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan Kementerian Desa PDTT, Mustakim, Fasilitasi Percepatan Penurunan Stunting oleh Patriot Desa oleh Praktisi Pemberdayaan Masyarakat bidang Kesehatan Masyarakat, Yohanes Susilo, serta Pembentukan dan Pengembangan Bank Sampah Sadiah (Sampah jadi Berkah) oleh Direktur Bank Sampah Harapan, Desa Cibadak Kabupaten Ciamis, Eris Rismiar.
Patriot Desa merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam Gerakan Membangun Desa melalui pendekatan sumber daya insani. Para peserta akan memperoleh materi pembekalan dalam Pelatihan Pra-Tugas ini hingga Kamis, 01 Februari 2024 mendatang.***