Usai, DKI Jakarta Penuhi Perintah Jokowi Capai Target Vaksinasi 7,5 Juta Jiwa  

- 31 Juli 2021, 17:44 WIB
Provinsi DKI Jakarta Sabtu 31 Juli 2021 mampu memenuhi instruksi Presiden Joko Widodo untuk menyelesaikan  program vaksinasi sebanyak 7,5 juta orang warga yang ditargetkan selesai bulan Agustus 2021 akan datang.
Provinsi DKI Jakarta Sabtu 31 Juli 2021 mampu memenuhi instruksi Presiden Joko Widodo untuk menyelesaikan program vaksinasi sebanyak 7,5 juta orang warga yang ditargetkan selesai bulan Agustus 2021 akan datang. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Sabtu 31 Juli 2021 berhasil melakukan vaksinasi terhadap 7,5 juta orang. Vaksinasi diberikan kepada warga ber-KTP DKI Jakarta dan warga non DKI Jakarta yang melakukan mobilitas di DKI Jakarta.

“Pada tanggal 14 Juni lalu Bapak Presiden Jokowi memberikan target 7,5 juta vaksinasi dosis pertama di Jakarta harus tuntas di bulan Agustus. Alhamdulillah, hari ini, tanggal 31 Juli, target itu telah tercapai, 7,5 juta vaksin dosis pertama dan 2,5 juta vaksin dosis kedua telah diberikan di Jakarta. Lebih cepat satu bulan dari jadwal,” ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam tayangan video di jejaring instagram aniesbaswedan, Sabtu 21 Juli 2021.

Berdasar data hari Sabtu 31 Juli 2021, menurut Anies Baswedan, untuk vaksinasi program dosis pertama sebanyak 7.507.340 orang, Sedangkan untuk dosis kedua sebanyak 2.667.299 orang dan dosis ketiga khusus untuk tenaga kesehatan sebanyak 3.547 orang.

Baca Juga: Kemendikbudristek Siapkan Rp1.3 Triliun untuk Program TIK, Diantaranya untuk Laptop Merah Putih

Disampaikan Anies Baswedan, dari 7,5 juta dosis pertama vaksin di Jakarta, sekitar 4,5 juta lebih adalah warga ber-KTP DKI Jakarta. Sisanya, sekitar 3 juta adalah warga dengan KTP non-DKI Jakarta.

Dari jumlah 3 juta, ada sekitar 1,3 juta warga ber-KTP Jawa Barat dan sekitar. Sementara warga  ber-KTP Banten yang juga divaksin di Jakarta, 500 ribu orang.

"Memang bagian terbesar dari warga ber-KTP non-DKI Jakarta yang divaksin di Jakarta adalah petugas publik yang bekerja di sini. Mereka jumlahnya 1,6 juta orang, jadi, cukup banyak petugas publik yang bekerja di Jakarta, tapi mereka memiliki KTP luar Jakarta," ujar Anies Baswedan.

Dikatakan Anies Baswedan, dengan telah banyak warga di Jakarta yang telah divaksinasi, saat ini sudah bisa lihat data nyata efektivitas vaksin di lapangan.  Dari 4,2 juta orang KTP DKI yang sudah divaksin minimal dosis 1, ada 2,3 persen yang tetap terinfeksi. Sebagian besar tidak bergejala atau hanya bergejala ringan.

Baca Juga: Kementrian Keuangan Terbitkan Pemenkeu Optimalkan Dukungan Pendanaan

Dari 4,2 juta orang menurut Anies Baswedan, sekitar 0,013persen meninggal karena Covid, atau kira-kira 13 kasus per 100 ribu penduduk. Dengan tingkat kematian kasus dari orang yang sudah divaksin menurun sampai kurang dari 1/3 CFR belum divaksin.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x