Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Tiga rangkaian gempa bumi yang melanda sejumlah wilayah Jawa Barat sepanjang Minggu 13 November 2022 hingga Senin 14 November 2022 telah membuat cemas masyarakat. Terutama getara gempa bumi tektonik dengan kekuatan magnitudo 4.1 yang berpusat di darat kedalaman 6 kilometer berada di 21 kilometer Barat Daya pusat kota Kabupaten Purwakarta.
“Getarannya sangat terasa sekali dan cukup lama juga. Paling terasa gempa yang Minggu (13 November 2022), kalau yang tadi subuh tidak begitu terasa,” ujar Asep Gurwawan warga Pasir Ipis, Jayagiri Kabupaten Bandung Barat.
Dikatakan Asep Gurwawan, masyarakat Pasir Ipis Jayagiri yang berada di punggung gunung Tangkuban Perahu sudah terbiasa dengan gempa bumi akibat aktivitas Gunung Tangkuban Perahu. “Tapi yang kemari (Minggu 13 November 2022) benar-benar sangat terasa sekali,” tambah Asep Gurwawan.
Baca Juga: Buntut Aksi Bom Istanbul, Warga Indonesia di Turki Diminta Waspada
Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa bumi yang terjadi pada Minggu 13 November 2022 berkekuatan magnitudo 4.1 berpusat di darat dikedalaman 6 kilometer. Pusat gempa bumi di 21 kilometer Barat Daya pusat kota Kabupaten Purwakarta.
Getaran gempa bumi di Kabupaten Purwakarta, Cianjur dan Bandung Barat, getaran gempa bumi dirasakan dengan skala III MMI. Terasa di dalam rumah, tetapi banyak yang tidak menyangka kalau ada gempa bumi, getaran terasa seperti ada truk kecil lewat.
Sementara di Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Subang hingga Kabupaten Bekasi getaran dirasakan dengan skala II MMI. Getaran gempa terasa oleh orang dalam keadaan istirahat, terutama di tingkat-tingkat atas bangunan atau tempat-tempat yang tinggi.
Baca Juga: Pemkot Bandung Dorong Produk UMKM Tembus Pasar Ekspor
Sementara Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono di akun instagram maupun twitter pribadinya menyatakan telah terjadi rangkaian tiga kali gempa bumi guncangan Cirata Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Cianjur. Gempa bumi dengan magnitudo 4.1 pada pukul 22.41, magnitudo 3,3 pada pukul 01.13 WIB dan magnitudo 2.8 pada pukul 02.41 WIB.
Disampaikannya bahwa gempa bumi yang terjadi dipicu aktivitas Sesar Cirata. “Gempa mag 2,8 kedalaman 5 km guncang purwakarta dipicu aktivitas sesar cirata.” “Rangkaian 3 Gempa guncang Cirata, Purwakarta, Cianjur: Mag. 4.1 (Pkl.22:41:14 WIB), Mag. 3,3 (Pkl. 01:13:57 WIB), Mag 2,8 (Pkl. 02:41:30 WIB).”
Sebelumnya diberitakan, peristiwa gempa bumi tektonik dangal berpusat di darat dan laut mengguncang sejumlah wilayah Jawa Barat sejak Sabtu 12 November 2022. Peristiwa terakhir diinformasikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa bumi mengguncang wilayah Jawa Barat berpusat di Kabupaten Bandung pada Senin 14 November 2022 pukul 02.14 WIB.
Sebelumnya gempa bumi berkekuatan magnitudo 3.3, terjadi pada Senin 14 November 2022 pukul 01.13 WIB. Gempa bumi berpusat di darat dikedalaman 7 kilometer masuk katagori gempa bumi tektonik dangkal. Pusat gempa bumi berada di dara di 22 kilometer Timur Laut Kabupaten Cianjur.
Kemudian peristiwa gempa bumi tektonik yang terjadi Minggu 13 November 2022, berkekuatan magnitudo 4.1 dirasakan masyarakat di sejumlah Kota Kabupaten di Jawa Barat. Gempa bumi yang berpusat di darat dikedalaman 6 kilometer masuk katagori gempa bumi tektonik dangkal berada di 21 kilometer Barat Daya Kabupaten Purwakarta.
Dua peristiwa gempa bumi lainnya di Jawa Barat terjadi Pada Minggu 13 November 2022 pukul 22.10 WIB, gempa bumi dengan magnitudo 5.4 mengguncang sejumlah wilayah di Jawa Barat, terutama wilayah pesisir selatan Jawa Barat. Gempa bumi berpusat di laut148 kilometer Barat Daya Cilacap berada di koordinat 9.02 Lintang Selatan dan 108.69 Bujur Timur di kedalaman 10 kilometer.
Pada Sabtu 12 November 2022, dua peristiwa gempa bumi telah terjadi. Gempa bumi pertama terjadi pada pukul 19.29 WIB dengan kekuatan magnitudo 4.9 dikedalaman 16 kilometer. Pusat gempa berada di laut di 199 kilometer Barat Daya Kabupaten Garut dengan koordinat 8.14 Lintang Selatan dan 107.35 Bujur Timur.
Sedangkan gempa bumi susulan terjadi sejam kemudian atau tepatnya pada pukul 20.18 WIB. Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5.3 berada di kedalaman 10 kilometer. (heriyanto)***
