Dua Peristiwa Gempa Bumi Tektonik Dangkal Guncang Pesisir Selatan Jawa Barat, Tidak BerpotensiTsunami

- 12 November 2022, 23:01 WIB
Infografis gempa bumi tektonik yang berpusat di Laut Barat Daya Kabupaten Garut  Sabtu 12 November 2022.
Infografis gempa bumi tektonik yang berpusat di Laut Barat Daya Kabupaten Garut Sabtu 12 November 2022. /Sumber : BMKG/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Dua peristiwa gema bumi tektonik Sabtu 12 November 2022 guncang sejumlah wilayah pesisir selatan Jawa Barat. Kedua peristiwa gempa bumi berpusat di laut Samudera Hindia Barat Daya Kota Kabupaten Garut Jawa Barat.

Gempa bumi tektonik pertama pada pukul 19.29 WIB berkekuatan magnitudo 4.9 berpusat di laut di kedalaman 16 kilometer berada di 119 kilometer Barat Daya Kota Kabupaten Garut. Epicentrum gempa bumi berada di koordinat 8.14 Lintang Selatan dan 107.35 Bujur Timur.

Sementara gempa bumi susulan terjadi pada pukul 20.18 WIB berkekuatan magnitudo 5.3. Gempa bumi berpusat di laut di kedalaman 10 kilometer berada di 122 kilometer Barat Daya Kota Kabupaten Garut.  Epicentrum gempa bumi berada di koordinat 8.18 Lintang Selatan dan 107.36 Bujur Timur.

Baca Juga: Mahasiswa Unpad Warga Gading Tutuka di Bunuh Telah Direncanakan FA

Dalam keterangannya Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Dr. Daryono S.Si., M.Si, memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal.

Gempa  bumi terjadi akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menujam di bawah Lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Kabupaten Garut dan Kabupaten Tasikmalaya dengan skala intensitas III MMI, getaran dirasakan nyata dalam rumah. terasa getaran seakan akan truk berlalu.

Baca Juga: Sabu Jaringan Internasional Narcotics Kitchen Lab Iranian di Ungkap Bareskrim Polri

Daerah Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Cianjur dengan skala intensitas II MMI getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.  Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Hingga pukul 20.45 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 1 (satu) aktivitas gempa bumi susulan ( aftershock ) dengan magnitudo 4,1. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah