Gempa Bumi Tektonik Masih Berlangsung, Entah Sampai Kapan Sesar Cugenang Berativitas

- 24 Juni 2023, 15:23 WIB
Puat gempa bumi tektonik yang melanda wilayah Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Sabtu 24 Juni 2023.
Puat gempa bumi tektonik yang melanda wilayah Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Sabtu 24 Juni 2023. /Tangkapanlayat instagram @bmkgwilayah2/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Mitigasi (BBMKG) Wilayah II Tanggerang menginformasi rangkaian gempa bumi tektonik masih berlangsung di wilayah Kabupaten Cianjur,Jawa Barat. Gempa bumi terakhir terjadi pada Sabtu 24 Juni 2023 pukul 04.36 WIB dengan kekuatan magnitudo 1.6.

Dalam ulasannya yang dikutip dari instagram BBMKG Wilayah II Tanggerang @bmkgwilayah2,  dipaparkan bahwa beberapa hari yang lalu hingga kini, Kabupaten Cianjur merasakan gempa kembali. Masih ingatkah sobat dengan tragedi gempa cianjur pada 21 November 2022 yg lalu?

Cianjur terletak pada zona seismisitas aktif berdasarkan peta aktivitas gempabumi yang dikeluarkan BMKG periode 2009 hingga 2020. Dalam sejarahnya, sebelum kejadian 21 November 2022, pada tahun 1844 sempat terjadi gempabumi merusak di Sukabumi, Jawa Barat.

Baca Juga: ENDEUR, Kabupaten Cianjur 2 Kali di Guncang Lini

Selain itu, pada tanggal 19 April 1879, Bataviaasch Handelsblad mencatat pusat pergerakan gempa yang terletak sepanjang jalan pos utama antara Stasiun Cugenang dan pos Sukamantri. Gempabumi Cianjur memiliki parameter gempabumi utama Cianjur berkekuatan M 5.6 terjadi pada 21 November 2022 pukul 13:21:10 WIB pada epicenter 6.84 LS – 107.05 BT dengan kedalaman kedalaman 11 KM.

Gempa bumi Cianjur merupakan jenis gempa tektonik kerak dangkal atau shallow crustal earthquake yang dipicu aktivitas sesar aktif pada zona sistem sesar Cimandiri. Epicenter terletak pada zona sumber gempa sesar aktif yang belum terpetakan.
Hingga 17 Juni 2023 tercatat 557 kejadian gempabumi yang terjadi di Cianjur dengan kekuatan magnitude antara 1.0 hingga 4.0. Zona sumber gempa sesar aktif yang belum terpetakan penyebab Gempabumi Cianjur oleh BMKG disebut dan dikenal dengan nama Sesar Cugenang.

Dalam ulasan akhirnya BBMKG Wilayah II Tanggerang mengajar seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Cianjur untuk menjadi kader tang siaga tanggap gempa bumi.  Sudahkah kalian menjadi kader yang siaga dan tanggap gempabumi?

Jangan sampai terpengaruh informasi yang nggak bisa dipertanggungjawabkan ya guys! Apabila terjadi gempabumi yang kuat, lakukan perlindungan diri dan evakuasi mandiri. Hindari bangunan yang rawan roboh dan daerah rawan longsor. (wawan kusmiran)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x