Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Warga kawasan dataran tinggi darajat, Desa Karyamekar Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dikejutkan dengan guncangan gempa bumi pada Minggu 25 Juni 2023 dini hari. Setidaknya masyarakat di kawasan dataran tinggi Barat Daya kota Kabupaten Garut merasakan duakali getaran yang sangat keras.
“Paling terasa gempa pada adzan awal sekitar jam 3an (03.00 WIB). Sebagian masyarakat yang sudah bangun berhamburan ke luar rumah dan berteriak memberitahu warga lainnya,” ujar Eman Supendi, warga Kampung Bedeng, Desa Karyamekar Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, saat dihubungi Portal Bandung Timur.
Berdasarkan informasi dari situs resmi Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Tanggerang, gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Garut terjadi pada pukul 02.39 WIB dan 03.13 WIB. Gempa bumi yang terjadi masuk katagori dangkal.
Baca Juga: HARI Ini, Kabupaten Garut, Pangandaran dan Bandung di Guncang Gempa Bumi
Gempa bumi tektonik pada pukul 02.39 WIB memiliki kekuatan magnitudo 2.3. Pusat gempa bumi berada di darat 7 kilometer Barat Daya pusat kota Kabupaten Garut dengan kedalaman 10 kilometer. Sementara episentrum gempa bumi berada di 7.26 derajat Lintang Selatan dan 107.84 derajat Bujur Timur.
Sedangkan peristiwa gempa bumi kedua terjadi pada pukul 03.13 WIB dengan kekuatan magnitudo 2.0. Pusat gempa bumi berada di 17 kilometer Barat Daya pusat kota Kabupaten Garut dikedalaman 17 kilometer. Sementara episentrum gempa bumi berada di 7.24 derajat Lintang Selatan dan 107.74 derajat Bujur Timur.
Selain dua peristiwa gempa bumi tektonik yang melanda wilayah Kabupaten Garut, pada Minggu 25 Juni 2023 dini hari BBMKG Wilayah II Tanggerang juga mengiformasikan telah terjadi gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Pangandaran.
Dari kedua peristiwa gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Garut dan juga Kabupaten Pangandaran Jawa Barat, belum diperoleh informasi adanya kerusakan yang diakibatkan. Selain itu pihak BBMKG Wilayah II Tanggerang belum memberikan informasi hasil analisis penyebab gempa bumi.***
