Warga Cidaun Cianjur Gempar, Ada Mayat Wanita di Sungai Cisela

- 27 Juni 2024, 23:47 WIB
Aparat kepolisian dan warga Kampung Bayuning, Desa Karangwangi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur Jawa Barat mengevakuasi jasad wanita muda di Sungai Cisela.
Aparat kepolisian dan warga Kampung Bayuning, Desa Karangwangi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur Jawa Barat mengevakuasi jasad wanita muda di Sungai Cisela. /Portal Bandung Timur/Dani Jatnika/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Warga Kampung Bayuning, Desa Karangwangi, Kecamatan Cidaun, gempar menyusul ditemukan jasad mayat wanita muda menyangkut diantara bebatuan Sungai Cisela. Diketahui jenazah perempuan bernama Ratna usia 27 tahun warga Kampung Tamak Limpas, Desa Cimaragang, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur Jawa Barat.

Menurut Jajang (47) warga setempat mengatakan, jenazah Ratna pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang sedang mencari rumput untuk pakan ternak.

"Ada seorang warga Asep Momo yang sedang mencari pakan ternak melihat ada mayat diantara bebatuan sungai Cisela sekira pukul 12.00 Wib. Penemuan mayat teesebut langsung dilaporkan kepada Rt dan Rw kemudian diteruskan kepada aparat keamanan," ujar Jajang saat dihubungi melalui pesawat telepon.

Baca Juga: Wisata Garda Pesona Cipandak Cidaun Cianjur Selatan, Sensasi dan Keindahan Alami

Kapolsek Cidaun Iptu Yudi Heryanadi membenarkan, adanya penemuan sosok mayat wanita di Sungai Cisela. Mayat tersebut dalam kondisi luka-luka di beberapa bagian tubuhnya akibat benturan.

"Terdapat luka dibagian dahi sebelah kiri dan luka memar pada kaki sebelah kanan yang diduga akibat benturan ketika terbawa arus sungai," terang Yudi.

Baca Juga: Video Warga Selamatkan Anak Lumba Lumba di Pantai Ciwidig Cidaun Kabupaten Cianjur Viral

Selain itu, berdasarkan keterangan keluarganya, korban Ratna mengidap gangguan jiwa (ODGJ). "Menurut keterangan keluarga korban, Ratna mengidap sedikit gejala gangguan jiwa dan korban diduga terbawa arus saat terpeleset dipinggir sungai. Pihak keluarga korban menerima musibah yang terjadi dan menolak untuk dilakukan autopsi," tutur Yudi.

Jenazah korban sudah dievakuasi dan saat ini sudah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan oleh pihak keluarga. "Jenazahnya sudah kami antarkan dan korban sudah dimakamkan pihak keluarga karena menolak untuk diautopsi," pungkas Yudi.***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah