Ketua Fraksi PKB DPR H. Cucun Ahmad,  Pers Kuat Akan Minimalkan Hoax

- 9 Februari 2021, 08:00 WIB
Ketua Fraksi PKB DPR H. Cucun Ahmad Syamsurijal
Ketua Fraksi PKB DPR H. Cucun Ahmad Syamsurijal /dokumen Fraksi PKB DPR /

PORTAL BANDUNG TIMUR - Ketua Fraksi PKB DPR H. Cucun Ahmad Syamsurijal mengajak semua pihak untuk menciptakan ekosistem pendukung bagi terciptanya Pers sehat dan kuat di Indonesia. Keberadaan pers yang independen dan profesional akan meminimalkan maraknya berita bohong (hoax) di tengah masyarakat.

“Saat ini kita berada tengah riuhnya informasi. Semua orang bisa menjadi sumber informasi yang terkadang tidak bisa dipertanggungjawabkan akurasi dan kredibilitasnya. Pers yang kuat akan menjadi jangkar bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi yang kredibel dan akurat,” ujar Ketua Fraksi PKB DPR H. Cucun Ahmad Syamsurijal kepada Portal Bandung Timur.

Dikatakan Cucun Ahmad, keberadaan Pers sangat penting dalam upaya memberikan informasi akurat, utamanya di tengah pandemic Covid-19 seperti saat ini. Selama satu tahun terakhir Pandemi Covid-19, masih banyak hoax yang menghambat percepatan penanganan dampak wabah Corona, mulai dari informasi jika Covid-19 adalah hasil konspirasi hingga gerakan penolakan vaksin. 

Baca Juga: PLN UID Jabar Pantau 272 Gardu di Sejumlah Wilayah Terdampak Banjir Jawa Barat

“Berbagai hoax ini juga muncul terkait dengan fenomena banyaknya bencana alam yang akhir-akhir ini melanda beberapa wilayah di Indonesia hingga pembelokan SKB 3 Menteri terkait penggunaan atribut dan seragam di sekolah negeri yang dibelokkan sebagai pelarangan penggunaan jilbab di di sekolah,” ujar Cucun Ahmad. 

Dikatakan Cucun Ahmad,  keberadaan Pers yang kuat juga sangat penting bagi DPR untuk Bersama-sama mengawasi berbagai program kerja pemerintah. Menurutnya keberadan pers dan DPR ibarat dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan, di mana para wakil rakyat membutuhkan media kredibel untuk menyuarakan berbagai tuntutan publik. 

“Tentu kita sebagai wakil rakyat sangat membutuhkan teman-teman Pres sebagai mitra kami dalam menyuarakan berbagai kepentingan masyarakat dan Bersama-sama mengontrol kinerja pemerintah agar tetap selalu on the track dengan aspirasi publik,” katanya.

Baca Juga: Seorang Lagi Nakes di Cianjur Meninggal, Kepala Isolasi RSUD Sayang MeninggalTerpapar Covid-19  

Kendati demikian, lanjut Cucun, upaya menghadirkan Pers yang kuat dan kredibel bukan hal mudah. Saat ini menurutnya dunia pers mengadapi tantangan besar terutama transisi menuju digitalisasi media serta tekanan ekonomi akibat pandemic. Menurutnya banyak perusahaan media yang saat ini memilih untuk menghentikan penerbitan mereka. 

“Dalam beberapa tahun terakhir banyak usaha penerbitan yang tutup. Terakhir Koran The Jakarta Post dan Koran Suara Pembaruan juga memutuskan berhenti terbit. Tentu ini menjadi indikator jika memang dibutuhkan dukungan dari banyak kalangan agar sebagai badan usaha, perusahaan media agar tetap eksis di tengah turunnya pendapatan dari iklan,” katanya. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x