Peristiwa Gerhana Bulan Harus Semakin Mempertebal Keimanan pada Allah SWT

- 27 Mei 2021, 09:47 WIB
Umat muslim di Kecamatan Majalaya dan sekitarnya melaksanakan salat sunat gerhana bulan di Masjid Agung Majalaya Kabupaten Bandung, Rabu 26 Mei 2021 malam.      
Umat muslim di Kecamatan Majalaya dan sekitarnya melaksanakan salat sunat gerhana bulan di Masjid Agung Majalaya Kabupaten Bandung, Rabu 26 Mei 2021 malam.     /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Umat muslim di Kecamatan Majalaya dan sekitarnya melaksanakan salat sunat gerhana bulan di Masjid Agung Majalaya Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung. Pelaksanaan pada  Rabu 26 Mei 2021 malam bada salat Magrib dengan imam dan Khotib H. Ayi Setiadi. 

Disampaikan Ayi Setiadi, salat sunat gerhana bulan yang langka dilaksanakan itu dilaksanakan sebanyak dua rakaat. Tata cara melaksanakan salat sunatnya pun berbeda dari salat sunat lainnya. 

“Salat sunat gerhana bulan ini sangat langka  dilaksanakan umat muslim. "Pertanda apa ini? Sesungguhnya matahari dan bulan adalah kekuasaan Allah SWT," jelas Ayi Setiadi.

Baca Juga: Kembali, PSBB Proposional di Jabar Diperpanjang

Disampaikan Ayi Setiadi,  peristiwa gerhana bulan merupakan kekuasaan Allah SWT, yang ditunjukkan kepada manusia. "Hanya Allah SWT yang berkuasa," ujar Ayi Setiadi. 

Diungkapkan Ayi Setiadi, kekuasaan Allah SWT itu dengan terjadinya siang dan malam, sehingga manusia harus bersujud kepada Allah SWT. "Matahari dan bulan berputar atas kehendak Allah SWT. Karena itu gerhana bulan dan matahari pertanda kekuasaan Allah SWT," papar Ayi Setiadi. 

Kepada jamaah yang hadir dan turut melaksanakan salat gerhana bulan, Ayi Setiadi mengajak untuk sama-sama berjihad dan berbuat baik di jalan Allah SWT."Segera meminta ampunan kepada Allah SWT untuk meraih surgaNya Allah SWT. Karena harta, jabatan dan pangkat tak berarti, ketika kita sudah meninggal," pungkas Ayi Setiadi. (neni mardiana)**

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah