Network
PORTAL BANDUNG TIMUR -- Jelang pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Jabar pada 3 Juni 2024, Dinas Pendidikan Jabar berkomitmen dalam pelaksanaanya untuk bersih, transaparan, berintegritas, dan berkeadilan.
Komitmen tersebut, dituangkan dalam pakta integritas yang kemudian ditandatangi oleh ketua dan wakil ketua komite, kepala sekolah, wakil kepala sekolah, juga Plh Kepala Dinas Pendidikan.
Terkait dengan hal tersebut, Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyambut baik penandatanganan pakta integritas ini apalagi melibatkan operator sebagai pelaksana di lapangan.
Menurut Bey, langkah ini merupakan komitmen Jabar menghadirkan PPDB yang objektif, transparan, dan akuntabel serta memastikan hak setiap peserta didik mendapatkan akses pendidikan berkualitas.
"Saya menyambut baik penandatanganan pakta integritas ini karena sampai ke tingkat operator. Apalagi Pak Ade, walaupun Plh Kadisdik ikut menandatangani, berarti beliau kalau ada apa-apa siap dicopot jabatannya. Tentu ini mendorong kita melakukan PPDB yang bersih, transparan, dan sesuai aturan," kata Bey. Selasa 27 Mei 2024.
Bey memastikan, PPDB secara umum sudah siap digelar. Bahkan simulasi sistem penerimaan sudah dilakukan sejak jauh hari, termasuk membuat mitigasi risiko pelayanan bagi calon peserta didik.
"Secara umum sudah siap, kami sudah melakukan simulasi, terutama sistem penerimaan yang akan disampaikan kepada seluruh peserta didik yang akan mengikuti PPDB, termasuk mitigasi risiko pelayanan," tutur Bey.
Ia optimistis, PPDB di Jabar tidak akan ada praktik pungutan liar atau jual beli kursi karena diawasi dengan ketat.
Namun begitu Bey meminta masyarakat untuk melaporkan bila menemukan adanya kecurangan.
