Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Wali Kota Bandung Oded. M. Danial mengeluarkan dua Peraturan Wali Kota (Perwal) menyusul adanya Instruksi Mendagri (Imendagri) Nomor 3/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Pemerintah Kota Bandung berupaya memberikan yang terbaik untuk warga Kota Bandung di bidang kesehatan.
Peraturan Wali Kota yang diberlakukan saat ini, Perwal No. 4 Tahun 2021 tentang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Secara Proprosional Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Covid-19. Dan, Perwal No. 5 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.
Perwal No. 4 Tahun 2021 merupakan tindak lanjut atas perpanjangan PSBB Proporsional oleh Pemprov Jabar. Sedangkan Perwal No. 5 Tahun 2021 terkait dengan pembentukan posko penanganan Covid-19.
Baca Juga: Setelah Kantor Desa Cinunuk Kabupaten Bandung di Steril, Giliran Pegawai Test PCR
Sebelum menjadi perwal, wali kota mengungkapkan, membahas rancangannya dengan Bagian Hukum Setda Kota Bandung secara maraton. Pembahasan perwal juga melibatkan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bandung.
Sementara berdasarkan Pusat Informasi Vovid-19 Kota Bandung per Selasa 9 Februari 2021 pukul 18.52 WIB, tercatat kasus konfirmasi aktif di Kota Bandung mencapai 10.249 kasus dengan kasus harian ada penambahan 74 kasus.
Untuk kasus konfirmasi aktif sebanyak 1.108 kasus terjadi pengurangan 141 kasus, untuk konfirmasi sembuh sebanyak 8.934 kasus dan ada penambahan 215 penderita sembuh. Sedangkan untuk kasus konfirmasi meninggal sebanyak 207 kasus tidak ada penambahan kasus harian.
Baca Juga: Permukaan Sungai Cikeruh di Irigasi Tegal Sumedang, Rancaekek Kabupaten Bandung Tertutup Sampah
Untuk kasus suspek, di Kota Bandung tercatat 15.887 kasus, discarded 14.647 kasus dengan tambahan harian 10 kasus dan untuk suspek dipantau 1.240 kasus dengan tambahan 93 kasus. Sedangkan untuk kontak erat hingga semalam tercatat 20.289 kasus, discarded 19.580 kasus ada penambahan 128 kasus dan kontak erat dipantau ada 709 kasus terjadi pengurangan 53 kasus.
