Pasokan Air Bersih di Kota Cimahi Aman Selama Musim Kemarau

- 2 September 2021, 08:36 WIB
Sekelompok anak sedang berenang. Pada musim kemarau pasokan air bersih di Kota Cimahi dijami aman.
Sekelompok anak sedang berenang. Pada musim kemarau pasokan air bersih di Kota Cimahi dijami aman. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Selama musim kemarau Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) Air Minum Kota Cimahi menjamin pasokan air bersih terhadap pelanggan aman. Ada sekitar 4.200 Sambungan Rumah (SR) yang memanfatkan air bersih tersebut di Kota Cimahi.

Dalam keterangannya Kepala BLUD Kota Cimahi, Dede M Asrori mengatakan, kenaikan pemakaian air bersih yang dialiri dari SPAM mencapai 5 persen dari biasanya. Awalnya, pemakaian air oleh masyarakat hanya sekitar 42 liter per detik, yang kemudian naik menjadi 45 liter per detik.

"Bisa saja adanya peningkatan pemakaian air sekitar 5 persen akibat dari warga di rumah saja. Perubahan dilihat dari total biasanya pemakaian 42 liter per detik menjadi 45 liter per detik rata-rata," jelas Dede M Asrori kepada Portal Bandung Timur.

Baca Juga: Mu, Varian Baru Virus Corona yang Mulai Menyebar

Dikatakan Dede M Asrori, saat ini penyebab yang mendasar adalah kenaikan pemakaian air bersih yang terdistribusi untuk wilayah tengah Kota Cimahi. Hal ini karena dipengaruhi musim kemarau dalam beberapa bulan ini.

"Terjadi peningkatan penggunaan. Mungkin karena kemarau jadi sumur masyarakat sudah berkurang dan beralih ke ledeng sehingga beberapa bulan kemarin ada kenaikan," terang Dede M Asrori.

Meski ada keanikan, dirinya menjamin pasokan air bersih dari SPAM yang dikelola BLUD Air Minum masih aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Tidak ada distribusi bergiliran meski musim kemarau datang.

Baca Juga: Sia-siap, Wisata Pangandaran Segera Beroperasi Kembali

Kapasitas produksi SPAM milik BLUD yang terletak di Perkantoran Pemkot Cimahi, Jalan Rd. Demang Hardjakusumah  mencapai sekitar 3.500 meter kubik setiap harinya. Air bakunya memanfaatkan aliran Sungai Cimahi.

"Pelayanan normal masih 24 jam tidak digilir, ketersediaan produksi juga masih aman dan air bersih. Bahkan tahun ini rencana ada penambahan 327 sambungan PAM baru yang dipasang oleh dinas dan oleh kita," pungkas Dede M Asrori. (iwan rukwanda)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x