Evan Mustofa (8) Korban Longsor Rongga Kabupaten Badung Barat Tidak Kunjung Diketemukan, Pencarian Dihentikan

- 22 April 2022, 00:00 WIB
Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian korban tanah longsor dan banjir bandang Evan Mustofa (8) di Kecamatan Rongga Kaabupaten Bandung Barat.
Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian korban tanah longsor dan banjir bandang Evan Mustofa (8) di Kecamatan Rongga Kaabupaten Bandung Barat. /Instagram Kantor SAR Bandung/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Tim gabungan SAR menghentikan pencarian terhadap Evan Mustofa (8) korban tanah lonsor dan banjir bandang di Kampung Cilengkong Desa Sukaresmi Kecamatan Rongga Kabupaten Bandung. Tim SAR gabungan berupaya membuka akses jalan dan memberikan bantuan pada masyarakat yang terisolasi material tanah dengan ketebalan hingga 5 meter.

Dalam keterangannya Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah mengatakan bahwa hingga Kamis  21 April 2022 tidak diketemukan tanda-tanda akan diketemukannya korban tanah longsor, atas nama Evan Mustofa.

“Sebenarnya sudah sejak Selasa (19 April 2022) pihak keluarga sudah mengiklaskan dan fokus pencarian dihentikan, Tim SAR Gabungan bersama pihak keluarga serta pemerintah desa setempat sudah sepakat menghentikan pencarian di hari kelima,” terang Deden Ridwansah.

Baca Juga: Ini Cara Betindak Polri Menghadapi Lonjakan Arus Lalin Saat Mudik Lebaran 2022

Tim SAR Gabungan  telah melakukan pencarian secara maksimal dengan menggunakan peralatan yang ada dan anjing pelacak. Namun hingga hari ke lima tidak ditemukan adanya tanda-tanda ke penemuan korban.

Dalam upaya pencarian korban Evan Mustofa semua titik yang diperkirakan korban tertimbun tanah longsor ataupun terbawa arus sungai Cisokan sudah disisir. Namun petugas tidak melihat adanya tanda-tanda keberadaan korban Ecan Mustofa.

"Kita sudah cari secara manual, menggunakan pompa penyedot air, kemudian menggunakan 3 ekor anjing pelacak. Selain itu juga menyisir aliran Sungai Cisokan sejauh 5 kilometer, namun sejauh ini petugas dilapangan tidak di temukan tanda-tanda keberadaan korban,” ujar Deden Ridwansah.

Baca Juga: Target Vaksinasi Sudah Tercapai, Pemkot Bandung Tetap Beri Pelayanan Vaksinasi Bagi Warga Kota Bandung

Penghentian dilakukan, selain dengan pertimbangan sudah maksimal, juga karena kondisi medan yang sangat berat dan juga dalam masa menjalankan ibadah puasa. “Medan cukup berat juga jadi bahan pertimbangan dimana ketebalan materian tanah 2 hingga 5 meter ditambah kondisi cuaca yang dikhawatirkan mengakibatkan longsor dan banjir susulan, serta anggota dalam kondisi tengah menjalankan ibadah puasa,” jelas Deden Ridwansah.

Namun demikian sejumlah personil dari BPBD Kabupaten Bandung, serta apara TNI dan Polri masih dilapangan membantu warga koran longsor dan banjir bandang. Tim gabungan membantu warga yang masih terisolir dan ditempatkan di tempat yang aman. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x