Waspada Cuaca Ekstrim, 5 Kecamatan di Kota Bandung Ini Rentan Pohon Tumbang

- 19 Oktober 2022, 15:00 WIB
Ilustrasi Pohon tumbang akibat cuaca ekstrim
Ilustrasi Pohon tumbang akibat cuaca ekstrim /Netizen PRFM

PORTAL BANDUNG TIMUR - Sejumlah kecamatan di Kota Bandung disebut rawan terjadi pohon tumbang. Hal tersebut karena biasanya pohon tumbang terjadi pada pohon yang rimbun, dan memiliki ketinggian yang cukup tinggi, ditambah dengan faktor cuaca.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Rizki Kusrulyadi mengatakan, 5 kecamatan yang rentan terhadap kejadian pohon tumbang yakni di Kecamatan Cidadap, Coblong, Sukajadi, Sukasari dan Sumur Bandung.

Ia menegaskan, kelima wilayah tersebut memang yang memiliki pohon cukup banyak sehingga rentan terjadi pohon tumbang terutama saat masuk siklus tahunan dari bulan Oktober sampai Desember yakni cuaca ekstrim.

Baca Juga: Pasien Anak Gangguan Ginjal Akut Misterius di RSHS Bandung Berasal Dari Dalam dan Luar Kota Bandung

Untuk itu, kata dia, pihaknya melakukan langkah ansitipatif terkait peristiwa pohon tumbang. Salah satu yang dilakukan, lanjut dia, adalah terus berupaya melakukan pemeriksaan, pemangkasan dan pemeliharaan pohon.

"Siklus tahunan Oktober sampai Desember cuaca ekstrem. Pemkot terus berupaya melakukan pemeriksaan, pemangkasan dan pemeliharaan pohon. Kita juga ganti dengan pohon baru, kita selalu ingin jaga paru paru kota," kata Rizki Kusrulyadi dalam acara Bandung Menjawab di Balai Kota Bandung, Rabu, 19 Oktober 2022.

Ia memaparkan, sampai Oktober ini, kejadian patah dahan terdapat 44 kejadian, dan pohon tumbang sebanyak 53 kejadian.

Baca Juga: Soal Obat Sirup Anak Berbahaya Produksi India, Begini Penjelasan Badan POM RI

"Kendalanya, pohon tumbang tidak bisa diprediksi, bahkan pohon sehat pun bisa kemungkinan bisa tumbang, banyak faktor," ungkapnya.

Menurut dia, beberapa faktor terjadinya pohon tumbang, selain dari usia pohon, ada juga faktor gangguan terhadap pohon tersebut, seperti membakar sampah di sekitar pohon, terkena penyakit dan akar yang dipotong.

Halaman:

Editor: Syiffa Ryanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah