Kebakaran Kantor Bappelitbang Kota Bandung Dapat Diatasi Dalam 2 Jam

- 7 November 2022, 18:27 WIB
Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung melakukan pendinginan di lantai 2 Kantor Badan Perencanaa, Penelitian dan Pengembangan Kota Bandung di Jalan Aceh No 36 Kota Bandung yang terbakar Senin 7 November 2022.
Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung melakukan pendinginan di lantai 2 Kantor Badan Perencanaa, Penelitian dan Pengembangan Kota Bandung di Jalan Aceh No 36 Kota Bandung yang terbakar Senin 7 November 2022. /Foto : Humas Kota Bandung/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kobaran api yang membakar seluruh bagian atap gedung perkantoran Badan Perencanaa, Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang) Kota Bandung di Jalan Aceh No 36 Kota Bandung Senin 7 November 2022 dapat dipadamkan dalam 2 jam.

Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung mengerahkan 16 unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api yang membakar gedung sejak pukul 10.30 WIB.

“Api dapat dipadamkan sekitar duajaman (2 jam) dan langsung dilakukan pendinginan. Untuk unit yang dikerahkan sebagai 16 unit kendaraan, selain dari pusat, juga dari UPT Timur dan UPT Barat,” terang Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung Gungun Sumaryana.

Baca Juga: Komunitas Seni dan Budaya Sunda Dukung Ganjar Pranowo Pada Pilpres 2024

Untuk penanganan kebakaran sendiri menurut Gungun Sumaryana, petugas mengerahkan kendaraan dari Jalan Aceh dan juga dari depan Kanto Wali Kota Bandung. “Untuk penanganan dilakukan dari arah Jalan Aceh dan depan Kantor Pak Wali, dengan pertimbangan agar api tidak merembet ke Kantor Pak Wali, karena bagunan bersampingan, selain itu di sebelah timur bagunan berupa taman bermain (Taman Sejarah Kota Bandung), jadi aman,” ujar Gungun Sumaryana.

Penanganan dapat dengan cepat diakukan menurut Gungun Sumaryana dikarena kan sumber air yang dekat, selain itu lokasi dapat diseterilkan dari masyarakat. “Sumber air sangat dekat dan ruas jalan sekitar lokasi langsung tutup, jadi penanganan bisa lebih cepat,” ujar Gungun Sumaryana.

Namun demikian menurut Gungun Sumaryana sesuai dengan instruksi dari Wali Kota Bandung Yana Mulyana, penanganan harus tuntas jangan sampai muncul api kembali. Hal tersebut diinstruksikan Wali Kota Bandung dikarenakan benda yang terbakar berupa arsip kertas dan juga sarana prasarana kerja berupa mebel terbuat dari kayu .

“Jadi setelah api benar-benar padam kami lakukan pendinginan dan mencari sumber api sisa. Karena dikhawatirkan tumpukan arsip dari kertas dan juga sarana kerja dari kayu kembali menimbulkan api,” pungkas Gungun Sumaryana. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x