Kedai Kopi Malabar, Tidak Membuka Pintu Namun Siap Melayani Pembeli yang Mengetuk Pintu

- 19 Juli 2023, 12:51 WIB
Kedai Kopi Malabar di Jalan Gardujati Kelurahan Kebon Jeruk Kecamatan Gardujati Kota Bandung selalu tertutup, tapi siap melayani kopi siap saji bagi pelanggan.
Kedai Kopi Malabar di Jalan Gardujati Kelurahan Kebon Jeruk Kecamatan Gardujati Kota Bandung selalu tertutup, tapi siap melayani kopi siap saji bagi pelanggan. /Portal Bandung Timur/nafhan nabila/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Mungkin terdengar aneh bagi sebagian orang, namun bagi para penikmat kopi mungkin sudah tidak asing lagi dengan Kedai Kopi Malabar ini. Kedai kopi yang sudah ada sejak 1920-an ini memiliki penampilan toko yang tidak biasa.

Tidak terlihat seperti kedai kopi pada umumnya. Jika kita tidak jeli melihat sekitar mungkin kita tidak sadar akan adanya Kedai Kopi Malabar ini.

Tidak demikian halnya dengan pecinta kopi sejati, Kedai kopi Malabar yang berlokasi Pusat Kota Bandung Jalan Gardujati. Tepatnya di Jalan Gardujati Nomor 27 Kelurahan Kebon Jeruk Kecamatan Andir,  Kota Bandung. 

Baca Juga: Aroma Kopi Asal Selatan Kabupaten Bandung Semakin di Buru

Kedai Kopi Malabar memiliki ciri khas yang sangat otentik yang mempertahankan rasa kopi dari masa ke masa. Pintu masuk ke kedai kopi yang tidak terbuka membuat daya tarik tersendiri yang membuat pembeli awam penasaran dengan rasa otentik dari Kedai Kopi Malabar ini.

Bukan hanya dari pintunya yang tidak terbuka namun cara pemesannya pun unik. Jika pintu terlihat terbuka sedikit maka kedainya buka dan siap melayani pembelian, sebaliknya jika pintunya tertutup rapat maka kedainya memang tutup.

Om Rudy Kurnia Halim demikian biasa pelanggan Kedai Kopi Malabar menyapa pemilik dari Kedai Kopi Malabar ini mengatakan siapapun akan dilayani bila mengetuk pintu. “Jika pintunya tertutup, ketuk saja nanti pasti dibukakan,” ujar Om Rudi Kurnia Halim ramah.

Baca Juga: Workshop Kuy Ngobrol Kopi, Kerjasama Disparbud Kabupaten Bandung dan STBA Yapari-ABA  Bandung  

Kemudian cara memesannya kita tidak perlu membuka pintu dan masuk. Melainkan kita hanya perlu mengetuk pintunya dan menunggu Om Rudy Halim keluar dari dalam dan membuat pesanannya.

Kopi yang dibuatnya pun sangat fresh karena digiling langsung setiap ada pembeli yang datang. Jadi kita bisa menyesuaikan tingkat kahalusan yang diinginkan.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x