Perang Rusia versus Ukraina, Ratusan Hewan Turut di Evakuasi IFAW ke Polandia

- 15 Juni 2023, 11:32 WIB
Singa yang berhasil di evakuasi International Fund for Animal Welfare dari Ukraina ke Polandia dampak peperangan yang tidak kunjung usai.
Singa yang berhasil di evakuasi International Fund for Animal Welfare dari Ukraina ke Polandia dampak peperangan yang tidak kunjung usai. /Tangkapan layar YouTube INSIDE/

PORTAL BANDUNG TIMUR - International Fund for Animal Welfare (IFAW) melakukan penjemputan keluarga singa dan beruang dari penangkaran hewan di Ukraina sepanjang Rabu 14 Juni 2023. Keluarga singan dan beruang untuk sementara di tempat di Kebun Binatang Poznan Polandia Barat.

Sebelumnya IFAW telah mengamankan 200 lebih hewan dari kebun binatang di Ukraina akibat peperangan yang terus berkecamuk antara Ukraina dengan Rusia sejak 24 Februari 2022 lalu. “Sekitar 200 hewan, termasuk keluarga singa lima ekor yang diantaranya tengah menyusui berikut tiga ekor anaknya, harimau, serigala dan beruang,” ujar Remigiusz Kozinski dari departemen pendidikan Kebun Binatang Poznan Polandia sebagaimana dikutip dari Arab News, Kamis 15 Juni 2023.

Alasan IFAW mengevakuasi hewan-hewan dari kebun binatang dan tempat penangkaran di Ukraina akibat peperangan, dikarenakan hewan-hewan sudah tidak dapat dilepasliarkan kembali ke habitatnya. Kebun Binatang Poznan dan mitranya telah mengidentifikasi rumah yang cocok di Eropa dan sekitarnya,” ujar Remigiusz Kozinski lagi.

Baca Juga: Inggris Gelontorkan 4,2 Miliar Pounsterling Guna Membeli 3 Kapal Laut Antisipasi Rusia

Dikatakan Remigiusz Kozinski evakuasi hewan-hewan du Ukraina dilakukan berkat kerja sama antara Federasi Internasional untuk Kesejahteraan Hewan (IFAW), Penyelamatan Satwa Liar, UAnimals, dan Kebun Binatang Poznan. “Mereka tiba sejak Selasa, kami harus menenangkan mereka ketika mereka tiba. Mereka datang diam-diam ke kandang baru mereka,” tambah Remigiusz Kozinski.

Remigiusz Kozinski mengatakan bahwa singa dalam kelompok itu dipisahkan dari singa betina yang bersama ketiga anaknya. “Mereka beradaptasi dengan kondisi baru mereka selama beberapa minggu ke depan sebelum pindah ke perusahaan di negara lain.

Singa betina, Asya yang berusia tiga tahun, telah diselamatkan saat hamil besar dari wilayah Donetsk di timur Ukraina.  Asya melahirkan anaknya, Teddi, Emi dan Santa pada bulan Oktober. “Mereka beruntung masih menyusui dari induknya, dan hanya memiliki sedikit interaksi manusia,” kata Natalia Gozak dari IFAW.

Baca Juga: Buntut Invasi ke Ukraina, FIFA Stop Gunakan Bendera dan Lagu Kebangsaan di Tiap Pertandingan Timnas Rusia

Sementara singa betina lainnya,  Viseris, saat diselamatkan dari fasilitas pribadi yang sama, diyakini tidak berkerabat dengan yang lain. “Ini adalah korban tak terduga dari perang ini,” tambah Natalia Gozak dari IFAW.

“Singa yang seharusnya berkeliaran di dataran Afrika, malah ditemukan di fasilitas penangkaran halaman belakang di negara saya yang dirusak oleh invasi Rusia. Karena pemiliknya terpaksa melarikan diri, mereka dibiarkan merana,” terang Natalia Gozak.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah