Covid-19 Nasional, Hanya Diketemukan 3 Kasus Kematian Harian di 2 Provinsi

23 Mei 2022, 07:20 WIB
Warga melintasi mural mengingatkan akan bahaya virus Covid-19 masih mengangcam. Angka kemarian harian akibat Covid-19 masih terjadi di 2 provinsi sebanyak 3 kasus kematian. /Portal Bandung Timur/hp siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kasus kematian harian akibat Covid-19 secara nasional masih terjadi di dua provinsi. Diketemukan 3 kasus kematian akibat transmisi lokal dan hingga kini  kumulatifnya mencapai 156.522 kasus atau  2,6 persen.

Berdasarkan data yang dilansir Satuan Tugas Penanganan Covid-19 nasional, angka kematian harian per 22 Mei 2022 hanya terjadi di dua provinsi, yaitu di  DKI Jakarta dengan  2 kasus kematian dan kumulatifnya 15.285 kasus. Kemudian di Sulawesi Tenggara 1 kasus dengan kumulatifnya 567 kasus.

Sedangkan untuk angka kesembuhan harian kasus Covid-19 terjadi di 16 provinsi terus mengalami penambahan. Secara nasional  angka kesembuhan harian bertambah 285 orang dan hingga kini tercatat sebanyak 5,8 juta orang telah sembuh.

Baca Juga: Jadwal Shalat untuk Kota Bandung dan Sekitarnya 22 Syawal 1443 H/Senin 23 Mei 2022

Angka kesembuhan harian per 22 Mei 2022 terjadi penambahan 285 kasus. Sebanyak 281 kasus merupakan transmisi lokal dan 4 Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN), hingga angka kumulatifnya telah mencapai 5.892.411 orang  atau 97,3 persen.

Dari 16 provinsi dengan angka kesembuhan, terdapat 5 provinsi dengan angka kesembuhan harian tertinggi. Di provinsi Banten dengan 100 kasus pasien Covid-19 sembuh menjadi provinsi teratas, dengan kumulatifnya 289.764 orang.

Kemudian diikuti DKI Jakarta menambahkan 89 orang sembuh yang terdiri 88 transmisi lokal dan 1 PPLN dan kumulatifnya 1.233.673 orang. Kemudian Jawa Timur 26 orang dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 544.303 orang.

Angka kesembuhan tertinggi juga terjadi di Jawa Barat dengan angka kesembuhan harian sebanyak 17 orang terdiri 29 transmisi lokal dan 1 PPLN dengan kumulatifnya 1.089.921 orang. Serta Jawa Tengah  menambahkan 14 orang dari transmisi lokal sembuh dengan kumulatifnya 594.157 orang.

Baca Juga: Total 12.294 Jemaah Cadangan Lunasi Bipih 1443 Hijriah 

Sementara untuk  kasus aktif atau pasien positif yang membutuhkan perawatan medis, berkurang 3 kasus. Angka kumulatifnya kisaran 3 ribu kasus atau tepatnya 3.657 kasus  atau 0,1 persen.

Untuk kasus aktif, tersebar pada 34 provinsi. Namun, terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi antara lain, DKI Jakarta 784 kasus, Jawa Barat 534 kasus, Riau 339 kasus, Banten 242 kasus, dan Papua 212 kasus.

Sementara, pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), per hari ini bertambah 227 kasus terdiri 207 kasus transmisi lokal dan 20 PPLN. Sehingga angka kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini mencapai 6.052.590 kasus.

Kasus terkonfirmasi positif bertambah dari 20 provinsi. Angka tertinggi berasal dari 5 provinsi, diantaranya DKI Jakarta 110 kasus terdiri 94 transmisi lokal dan 16 PPLN dengan kumulatifnya 1.249.742 kasus.

Kemudian diikuti Banten 27 kasus dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 292.936 kasus dan Jawa Timur 25 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya 576.092 kasus. Sementara  di Jawa Barat menambahkan 19 kasus dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 1.106.260 kasus, serta Jawa Tengah 10 kasus dengan kumulatifnya 627.517 kasus. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno

Tags

Terkini

Terpopuler