Kasus Gangguan Ginjal Akut Sudah 206 Kasus Jawa Barat dan DKI Jakarta Tertinggi

20 Oktober 2022, 05:45 WIB
Seorang anak menjalani pemeriksaan kesehatan rutin di Posnyandu Antapani. Kasus gangguan ginjal akut telah menyerang 206 anak usia 1 hingga 5 tahun. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kementerian Kesehatan melansir kasus gangguan ginjal akut atau acute kidney injury (AKI) sudah menyebar di 20 provinsi tanah air. Dari 206 kasus gangguan ginjal akut DKI Jakarta dan Jawa Barat berada di posisi tertinggi kasus.

Hingga Rabu 19 Oktober 2022 dari 206 kasus gangguan ginjal akut atau AKI di seluruh Indonesia, 99 kasus diantaranya dinyatakan meninggal dunia. Mayoritas kasus terjadi pada anak usia 1 hingga 5 tahun atau balita. 

"Dengan tingkat kematian 99 kasus atau 48 persen. Dimana angka kematian pasien yang dirawat, khususnya di RSCM, itu mencapai 65 persen," terang Muhammad Syahril, Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Muhammad Syahril dalam konferensi pers daring, Rabu 19 Oktober 2022.

Baca Juga: Akademi Persib Bandung Siap Jajal Turnamen Internasional Singa Cup di Singapura

Disampaikan Muhammad Syahril dalam konferensi persnya, bahwa dari data Kemenkes kasus gangguan ginjal akut atau AKI telah tersebar di 20 provinsi. Dari 206 kasus provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat menduduki posisi pertama terbanyak kasus gangguan ginjal akut atau AKI dengan jumlah mencapai 40 kasus.

Dikatakan Muhammad Syahril, dalam upaya penanganan Kemenkes bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) telah berkoordinasi dan melakukan penelusuran lebih jauh. “Perlu ditekankan, dalam kasus (gangguan ginjal akut atau AKI) ini berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ada kaitannya dengan vaksin Covid-19 maupun infeksi Covid-19,” tegas Muhammad Syahril.

Adapun provinsi yang sudah diketemukan kasus gangguan ginjal akut atau AKI dan jumlah kasusnya sebagai berikut;

Aceh 18 kasus

Sumatera Utara 8 kasus

Sumatera Selatan 1 kasus

Sumatera Barat 21 kasus

Kepulauan Riau 3 kasus

Jambi 3 kasus

DKI Jakarta 40 kasus

Banten 11 kasus

Jawa Barat 40 kasus

Jawa Tengah 1 kasus

Jawa Timur 25 kasus

Daerah Istimewa Yogyakarta 11 kasus

Bali 17 kasus

Nusa Tenggara Timur 1 kasus

Kalimantan Barat 1 kasus

Kalimantan Timur 1 kasus

Kalimantan Selatan 1 kasus

Sulawesi Selatan 1 kasus

Papua 1 kasus

Papua Barat 1 kasus. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno

Tags

Terkini

Terpopuler