Puan Maharani, Modernisasi Alutsista Sebagai Negara Kepulauan Harus Dilakukan

- 23 April 2021, 12:00 WIB
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani terkait hilangnya  KRI Nanggala 402.
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani terkait hilangnya KRI Nanggala 402. /Foto : Kresno/Man    

PORTAL BANDUNG TIMUR - Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani berharap pencarian KRI Nanggala 402 yang hilang di perairan Bali Utara dapat segera menemukan titik terang. Seiring tuntutan tugas dan perkembangan lingkungan strategi, TNI AL harus senantiasa melakukan modernisasi alutsista. 

“Mari berdoa bersama agar kapal selam segera ditemukan dan awaknya dalam kondisi selamat. TNI dan seluruh pihak terkait terus berkoordinasi dalam proses pencarian kapal selam yang hilang kontak saat melaksanakan latihan penembakan torpedo di perairan Bali dengan membawa 53 awak,” ujar Puan Maharani, dalam siaran persnya, Jumat 24 April 2021.

Disampaikan Puan Maharani, TNI juga harus menganalisa detail mengenai sebab hilangnya kontak KRI Nanggala 402 tersebut. Pasalnya ini adalah kejadian pertama dan diharapkan tidak terulang di kemudian hari. “Agar diidentifikasi penyebabnya, apakah faktor usia kapal atau sebab lainnya? Jika karena usia kapal selam yang sudah tua, maka alutsista TNI AL harus dimodernisasi,” ujar Puan Maharani.

Baca Juga: Mau Mudik, Baca Aturan Tambahannya Larangan Mudik

Dikatakan Puan Maharani,  TNI AL merupakan vertors of see power (proyeksi kekuatan Maritim lewat laut) yang mengemban fungsi  pertahanan di laut, penegakan hukum di laut, dan diplomasi. TNI AL juga merupakan elemen yang sangat penting dalam strategi penangkalan (deterence strategy) secara menyeluruh.

Karenanya menurut Puan Maharani, TNI AL membina unsur-unsur dari Sistem Senjata Armada Terpadunya (SSAT) agar memiliki kesiapan tempur yang tinggi. Dalam rangka menjamin kedaulatan dan keamanan di dan atau lewat laut perairan yurisdiksi nasional Indonesia.

Pasalnya, menurut Puan Maharani, sebagai salah satu negara kepulauan terbesar dunia, sudah sepatutnya Indonesia memiliki kapal selam dan alutsista lain yang modern. “Agar mencapai kesiapan yang tinggi, TNI AL harus senantiasa melakukan modernisasi alutsista seiring dengan tuntutan tugas dan perkembangan lingkungan strategi,” ujar politisi PDI-P legislator dapil Jawa Tengah V tersebut.

Baca Juga: Jawa Tengah Tertinggi Pasien Sembuh Covid-19, Jawa Barat Tertinggi Kasus Covid-19

Pusat Penerangan TNI menyampaikan bahwa lima kapal perang dan satu helikopter TNI AL sedang melaksanakan operasi pencarian. Kelima kapal tersebut meliputi KRI Raden Eddy Martadinata 331, KRI Gusti Ngurah Rai 332, KRI Diponegoro 365, KRI dr. Soeharso 990, KRI Pulau Rimau 724 dan Helly Panther.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah