Puan Maharani, Budaya Cegah Redupnya Energi Pariwisata Dimasa Pandemi Covid-19

- 2 Maret 2021, 15:34 WIB
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani berfoto bersama saat berkunjung ke Sanggar Genjah Arum, Desa Kemiren, Banyuwangi, Jawa Timur.
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani berfoto bersama saat berkunjung ke Sanggar Genjah Arum, Desa Kemiren, Banyuwangi, Jawa Timur. /Foto : Ist/nvl  /
 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani menegaskan pelestarian budaya lokal menjadi esensial untuk mencegah redupnya energi pariwisata di tengah pandemi Covid-19. Dalam pandangan Puan Maharani memiliki kearifan lokal atau tradisional berupa  sistem sosial dan budaya masyarakat Osing di Desa Kemiren, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur,  bisa mendukung perekonomian warga setempat.

“Kami menyadari budaya lokal adalah energi pariwisata. Jadikan ini sebagai modal menggerakan wisatawan untuk berkunjung ke Banyuwangi sekaligus mengamati kegiatan di Desa Wisata Osing. Tentu, ini diharapkan bisa mendukung perekonomian warga setempat," terang Puan Maharani saat berkunjung ke Sanggar Genjah Arum, Desa Kemiren, Banyuwangi, Jawa Timur.

Ditegaskan Puan Maharani, seni dan budaya lokal turut menjadi esensi pembentuk pribadi bangsa. Tidak hanya menjadi esensi pribadi dan bangsa, seni dan budaya lokal masyarakat Osing bisa diwariskan nilai-nilai hidupnya kepada generasi saat ini.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Cabut Lampiran Perpres 10 Tahun 2021

"Seni dan budaya lokal merupakan salah satu pilar membangun kepribadian bangsa yang ber-Bhinneka Tunggal Ika. Maka, penting memperkuat kearifan lokal sebagai falsafah nilai dalam hidup berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu, kita harus rawat warisan leluhur supaya bisa diturunkan," tegas mantan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) periode 2014-2019 Puan Maharani.

Disampaikan Puan Maharani, pihaknya sangat mengapresiasi para seniman Osing sekaligus segenap masyarakat Banyuwangi yang tidak lelah berkarya dalam kondisi terbatas.  Kepada pemerintah setempat di minta untuk tetap melindungi pelaku budaya dan pariwisata dari dampak pandemi Covid 19.

Baca Juga: Minuman Beralkohol Awal Kehancuran Rumah Tangga, Nevi Zuairina Ingatkan Pemerintah

Selama kunjungan kerja berlangsung, Puan Maharani beserta jajaran menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Didampingi oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dan mantan bupati Abdullah Azwar Anas, Puan disambut dengan iringan tarian tradisional khas masyarakat Osing, yaitu Tari Gandrung dan Tari Jaran Goyang serta alunan musik lesung yang dimainkan oleh para perempuan sepuh. Kemudian, acara diakhiri dengan kegiatan menyangrai kopi Arabika khas Banyuwangi dengan tungku api tradisional. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x