Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Masyarakat diminta tidak panik terhadap munculnya varian baru virus Covid-19 AY.4.2 yang sulit disembuhkan. Penelitian terkait varian AY.4.2 yang merupakan bagian dari varian Delta masih berlangsung.
“Tidak perlu panik dan tidak mudah termakan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Varian ini bukanlah varian baru dan masyarakat diminta tidak panik karena penelitian terkait varian ini masih berlangsung,” terang Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito.
Disampaikan Wiku Adisasmito, saat memberikan keterangan pers di Graha BNPB, yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, varian AY.4.2 merupakan bagian dari varian Delta yang mengalami perubahan atau mutasi tambahan. Jenis varian A.Y dari mutasi Delta ini cukup beragam yaitu dari AY.1 hingga AY.28.
Baca Juga: Ratusan Ribu Batang Rokok Polos senilai Rp999 Juta, Diamankan Bea Cukai Cirebon
“Saat ini belum bisa diambil kesimpulkan terkait karakteristik khusus yang dimiliki varian tersebut. Oleh karena itu, kita belum bisa mengetahui apakah berbagai jenis varian Delta ini memiliki karakteristik khusus yang dapat mempengaruhi laju penularan, keparahan gejala, maupun vaksinasi karena studi terkait hal tersebut masih berlangsung," ujar Wiku Adisasmito.
Namun demikian menurut Wiku Adisasmito, Pemerintah memaksimalkan pelaksanaan strategi yang sudah ditetapkan yaitu karantina perjalanan, 3M, 3T, dan vaksin, agar dapat mencegah masuknya semua jenis varian baru. Selain itu juga meminimalisir pembentukan mutasi baru di dalam negeri. (heriyanto)***
