Puncak Arus Balik Lebaran 2022 Diprediksi pada 7 dan 8 Mei 2022

- 3 Mei 2022, 19:30 WIB
Antrian kendaraan saat akan keluar di pintu tol Panteur Kota Bandung . Kementerian Perhubungan bersama Kolantas Polri dan Jasa Marga terus menggodog rencana rekayasa lalu lintas mudik Lebaran 2022.
Antrian kendaraan saat akan keluar di pintu tol Panteur Kota Bandung . Kementerian Perhubungan bersama Kolantas Polri dan Jasa Marga terus menggodog rencana rekayasa lalu lintas mudik Lebaran 2022. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kakorlantas Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi mengatakan, puncak arus balik lebaran akan terjadi pada tanggal 7-8 Mei 2022. Menurutnya, pihak kepolisian akan melakukan antisipasi mulai tanggal 6 Mei 2022.

Firman Shantyabudi berharap para pemudik tidak perlu berebut untuk masuk ke jakarta, tetapi tetap tertib dan mengikuti jadwal yang telah disiapkan.

“Kami berharap pemudik nanti tidak perlu berebut masuk ke area Jakarta, kembali tertib dan tetap mengikuti jadwal yang sudah kami siapkan, terus mengikuti informasi-informasi yang diberikan dari rekan-rekan media. Semoga komunikasi yang kita bangun sampai saat ini dan masukan-masukan dari masyarakat sepanjang operasi ini juga akan terus memperbaiki cara bertindak kita dilapangan,” ungkap Kakorlantas, seperti dilansir Portal Bandung Timur dari laman NTMC Polri, Selasa, 3 Mei 2022.

Sementara itu, hasil pantauan udara arus balik pada H+2 Idul Fitri 1443 H, Firman Shantyabudi mengatakan, dinamika masyarakat mudik tahun ini sangat sangat dinamis. Dijelaskan, berdasarkan informasi dari rekan-rekan Jasa Marga, bahwa masih akan ada gelombang-gelombang mudik dari Jakarta.

"Oleh karena itu penting bagi kami untuk memastikan jajaran-jajaran yang akan dilalui oleh para pemudik ini dipastikan tidak ada kendala-kendala yang harus dihadapi oleh para pemudik," imbuhnya.

Dinamika operasi dan dinamika dilapangan, lanjut Firman Shantyabudi, tentu saja tidak terlalu presisi dalam artian tepat waktu. Ia menyatakan, kepolisian terus berusaha mencari jalan-jalan yang paling tidak merugikan masyarakat, dan terpenting masyarakat bisa memahami bahwa memang jumlah dari animo yang melaksanakan mudik tahun ini cukup luar biasa.

“Keberhasilan operasi ini sangat ditentukan dari bagaimana kerja sama seluruh pemakai jalan dengan petugas-petugas yang ada dilapangan. Kami terus menghimbau baik masyarakat yang menggunakan jalur-jalur alternatif maupun jalur jalan tol untuk tetep menjaga diri demi keselamatan,” ujarnya.***

 

Editor: Syiffa Ryanti

Sumber: NTMC Polri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah