Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Sedikitnya 15 orang tenaga medis dilingkungan Puskemas Cibeber, Cianjur terpapar Covid-19. Hal ini diketahui setelah dilakukan swab massal terhadap seluruh tenaga medis, staf dan juga karyawan yang bertugas di Puskesmas Cibeber.
Untuk memutus mata rantai ke 15 tenaga medis yang postiif tersebut langsung dibawa ke pusat isolasi Bumi Ciherang tapi karena tempat sudah penuh sebagian lagi diisolasi mandiri.
"Iya betul ada 15 orang yang terpapar covid-19. Mereka sudah dibawa ke tempat isolasi Bumi Ciherang. Untuk sementara layanan ke publik dihentikan sementara kecuali pelayanan persalinan dan Instalasi Gawat Darurat (IGD). Bagi warga yang mau berobat bisa ke dokter praktek atau puskesmas terdekat," ujar H. Udin salah satu staf Puskemas Cibeber.
Baca Juga: Drama Korea Terbaru Desember 2020 ‘If You Cheat, You Die’
Udin menduga ke 15 rekan sejawatnya yang terpapar covid 19 diduga ketika mereka bertugas untuk melakukan rapid test kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kecamatan saat akan melaksanakan Pilkada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cianjur 2020.
"Kemungkinan rekan kami yag terpapar, ketika sedang melakukan rapid test terhadap para puluhan petugas KPPS Kecamatan dilapangan. Karena saat test dilakukan hasilnya para petugas KPPS banyak yang terpapar covid-19," kata Udin.
Hal serupa diungkapkan Camat Cibeber, Ali Akbar, diketahui terkonfirmasi positifnya tenaga kesehatan di Puskesmas Cibeber setelah dilakukan tes usap pekan lalu. Namun Ali belum mengetahui persis jumlah pasti tenaga kesehatan yang terpapar covid-19.
Baca Juga: Cinema XXI Sigap Tanggap Membangun Penonton di masa Pandemi Covid-19
"Iya betul, saya juga sudah menerima informasi dari kepala puskesmas. Hasil swab Kamis (10/12) minggu lalu, itu ada beberapa pegawai puskesmas yang hasil tes swab-nya positif. Untuk jumlahnya saya belum bisa memberikan angka pasti," ujar Ali.
