Wisatawan ke Puncak Harus Kantongi Hasil Rapid Antigen

- 1 Januari 2021, 05:30 WIB
BUPATI Bogor Ade Yasin saat memimpin jalannya operasi gabungan di jalur Puncak Bogor yang diggas Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor.
BUPATI Bogor Ade Yasin saat memimpin jalannya operasi gabungan di jalur Puncak Bogor yang diggas Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor. /Foto Andi/Diskominfo Kabupaten Bogor/

Pihak Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor menurut Ade Yasin, tidak akan sungkan melakukan tindakan tegas kepada pengunjung yang melakukan kerumunan, seperti membubarkannya.

"Mereka para petugas ini akan bertugas hingga sampai pagi. Adapun mengenai jalur Puncak kita tidak akan menutup secara total sebab khawatir akan terjadi kemacetan. Makanya petugas akan melakukan sistem tutup buka," terang Ade Yasin.

Baca Juga: Langit Kota Bandung Tetap Benderang

Sementara terlait dengan adanya pekanggaran Ade Yasin mengatakan, jika ada terbukti hotel yang tetap mengadakan acara perayaan malam Tahun Baru, pihak terkait yakni Satpol PP akan melakukan pembubaran.

"Jika ada yang ngotot tetap melaksanakannya kita akan berikan saksi berupa denda atau sanksi sosial sesuai aturan berlaku. Mudah-mudahan dengan kegiatan operasi ini ada penurunan cukup drastis. Sebab kemarin saja sebelum Natal ada penurunan sekitar 40 persen dan setelah natal 60 persen," pungkas Ade Yasi (jodi prabowo)***

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: bogorkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah