Hati-hati, Kalau Ada yang Menghubungi Menawarkan Bantuan Dana Gunakan Nama Herman Suherma

- 28 Agustus 2021, 23:46 WIB
Pesan di WhatsApp menggunakan foto dan nama Bupati Cianjur H. Herman Suherman, untuk kegiatan kejahatan.
Pesan di WhatsApp menggunakan foto dan nama Bupati Cianjur H. Herman Suherman, untuk kegiatan kejahatan. /Instagram Humas Pemkab Cianjur

PORTAL BANDUNG TIMUR - Untuk kesekiankalinya penipuan dengan menggunakan  foto serta nama Bupati Cianjur H. Herman Suherman kembali terjadi. Modus operandi penipu mengaku sebagai Bupati Cianjur berniat untuk menyalurkan sumbangan dan meminta nomor rekening pada calon korbannya.

Dalam keterangannya, Bupati Herman Suherman mengatakan bahwa sejak pagi menerima laporan dari warga yang memiliki yayasan, sekolah dan lembaga. Mereka mendatkan pesan melalui WhatsApp (WA) dengan nomor +62 812-3022-8764.

“Padah saya sebagai pribadi maupun sebagai pemimpin daerah (Bupati Cianjur) tidak pernah menghubungi warga secara langsung. Apalagi menawarkan bantuan kepada sekolah, pemilik yayasan atau lembaga lainnya,” ujar Herman Suherman, Sabtu 29 Agustus 2021.

Baca Juga: Sehari, di 15 Titik 15 Ribu Orang Warga Kota Bandung di Vaksin

Orang yang bermaksud tidak baik tersebut menurut Herman Suherman, pada WA-nya menggunakan foto dirinya, menggunakan nama Herman Suherman, alamat Kantor Pemkab Cianjur bahkan websit Pemkab Cianjur.

“Dalam menjalankan aksinya pelaku menawarkan bantuan kepada calon korban akan di transfer sejumlah uang, namun sebelumnya calon korban harus menyetorkan sejumlah uang ke nomor rekening yang mereka tentukan,” terang Herman Suherman.

Terhadap hal tersebut menurut Herman Suherman, pihaknya tidak pernah menghubungi ataupun menawarkan memberikan bantuan melalui pesan via telepon. Karena bantuan yang disalurkan Pemkab Cianjur akan dilakukan melalui jalur birokrasi yang sudah di tentukan.

Isi pesan penipu menggunakan foto dan nama Bupati Cianjur H. Herman Suherman.
Isi pesan penipu menggunakan foto dan nama Bupati Cianjur H. Herman Suherman. Foto : Instagram Humas Pemkab Cianjur
“Karenanya kepada para pihak, pemilik yayasan, lembaga atau sekolah untuk berhati-hati karena hal tersebut adalah penipuan. Jadi jangan di layani dan segera laporkan atau block dan report nomornya,” pungkas Herman Suherman.

Terhadap kejadian penggunaan namanya untuk perbuatan kriminal, Herman Suherman mengaku hingga saat ini sudah berapa orang yang tertipu dan melayani pelaku. Demikian pula halnya dengan jumlah kerugian materil yang dialami oleh korban. (dani jatnika)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x