Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Banjir bandang menejang lahan pesawahan dan pemukiman warga di Dusun Citengah, Desa Citengah Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang Jawa Barat. Banjir akibat luapan sungai Cihonje pada Rabu 4 Mei 2022 pukul 17.00 WIB mengakibatkan Ariea Dwi Rahmayuda (13) warga Desa Karangasem RT 05 RW 01, Kabupaten Indramayu terseret arus sungai dan hingga kini belum diketemukan.
Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah dalam keterangan persnya mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan terkait peristiwa banjir bandang yang mengakibatkan jatuh korban jiwa pada pukul 17.00 WIB. Setelah mendapat informasi Kantor SAR Bandung pada pukul 18.15 WIB memberangkatkan 1 Tim Rescue.
“Kita menerima informasi tentang adanya bencana banjir bandang di Dudun Citengah Sumedang Selatan pada pukul 17.00 WIB. Banjir bandang yang menyapu lahan pesawahan, pemukiman warga dan ada salah satu objek wisata, akibat luapan sungai Cihonje,” terang Deden Ridwansah.
Baca Juga: Libur Lebaran 2022, Karang Potong Ocean View Cianjur Diserbu Pengunjung
Menurut Deden Ridwansah, diperoleh informasi banjir bandang menjelang magrib akibat luapan sungai Cihonje tersebut juga mengakibat korban jiwa. “Dilaporkan salah seorang anak atas nama Ariea Dwi Rahmayuda terseret banjir, dan hingga malam ini masih dalam upaya tim serta warga sekitar,” ujar Deden Ridwansah.
Tim Rescue diterjunkan ke lokasi kejadian setelah sebelumnya melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Sumedang dan potensi SAR Sumedang. “Sesuai standar operasional alut yang digunakan antara lain 1 Unit Rescue Carrier, 1 Unit LCR, 1 Set Palsar Air, 1 Set Peralatan Alkom, 1 Set Peralatan Medis dan APD Personal,” ujar Deden Ridwansah. (heriyanto)***
