Jasad Heru Korban Situ Cileunca Ditemukan di Lokasi Jatuh Oleh Tim SAR Gabungan

- 5 April 2022, 00:37 WIB
Tim SAR Gabungan mengevakuasi jasad Heru Adriansyah yang tenggelam di Danau Situ Cileunca sejak Kamis 31 Maret 2022.
Tim SAR Gabungan mengevakuasi jasad Heru Adriansyah yang tenggelam di Danau Situ Cileunca sejak Kamis 31 Maret 2022. /Sumber : Kantor SAR Bandung/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Korban tenggelam Heru Ardiansyah (15) korban tenggelam di Danau Situ Cileunca Kampung Pulo Desa Pulosari Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung diketemukan. Korban yang tenggelam sejak Kamis 31 Maret 2022 diketemukan telah mengambambang di lokasi kejadian pada Senin 4 Maret 2022 oleh Tim SAR Gabungan.

“Korban diketemukan Tim SAR Gabungan pada pukul 02.25 WI dinihari di lokasi kejadian. Telah kami serahkan kepada pihak keluarga dan pada siang harinya telah dimakamkan,” terang Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah.

Sebelumnya korban yang tenggelam pada Kamis 31 Maret 2022 dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan Basarnas Bandung, Koramil Pangalengan, Brimob Polda Jabar, Polsek Pangalengan, BPBD Kab. Bandung, Damkar Kab Bandung, Wanadri, GPM Rafting, Pol PP Pangalengan, Tagana Kab. Bandung, Gravity Adventure, Dinas Kesehatan Kab. Bandung, New Sure Adventure, PMI Kab Bandung, Bandung Scuba Center, Passer, CTAI, BAZNAS JABAR, PA Tapak Tiara, PA Poltek Sos, YURC BATIM 110.33, MAHATPA, Aparat Desa Pulosari dan Masyarakat Setempat.

Baca Juga: Wali Kota Bekasi Non Aktif Rahmat Effendi Jadi Tersangka Kasus Pencucian Uang

Tim melakukan pencarian korban sesuai dengan rencana operasi SAR  membagi tim menjadi 3 Sektor yaitu sektor 1 Penyelaman di pintu air Situ Cileunca, Sektor 2 menggunakan metode tebar jaring dan Sektor 3 Penggunaan alat Aqua Eye dan UWSD (Under Water Search Device) untuk melakukan deteksi korban. Adapun alut yang digunakan dalam operasi SAR hari ketiga yaitu 1 Unit LCR Basarnas, 1 Set Aqua Eye & UWSD, 1 Unit LCR Tagana, 3 Unit Rafting Boat Gravity Adventure, 1 Unit Rafting Boat GPM, 4 Unit Rakit, 2 Unit Perahu mesin nelayan dan Jaring milik warga.

Tim SAR Gabungan mengupayakan pencarian dengan melakukan penyisiran di lokasi kejadian menggunakan LCR, selain itu juga 4 orang penyelam di gerakkan untuk melakukan pencarian korban masing masing 2 penyelam dari Basarnas dan 2 penyelam dari Bandung SCUBA Center dengan kedalaman selam 8 hingga 10 meter serta penggunaan Aqua Eye dan UWSD (Under Water Search Device) untuk melakukan pencarian korban.

“Pukul 02.50 WIB dengan telah ditemukannya korban maka kami usulkan dilakukan penggentian Operasi SAR dan Unsur SAR kembali ke kesatuan masing - masing,” pungkas Deden Ridwansah. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x