Gempa Bumi, Masyarakat Pangandaran Sudah Terbiasa

- 8 Februari 2023, 03:08 WIB
Peta pusat gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Pangandaran Rabu 8 Februari 2023.
Peta pusat gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Pangandaran Rabu 8 Februari 2023. /Sumber : Instagram @bmkgwilayah2/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Badan Meteorologi Kilmatologi dan Geofisika (BMKG) menginforasikan gempa bumi tektonik Rabu 8 Februari 2023 melanda wilayah Kabupaten Pangandaran. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 2,9 pada pukul 00.23 WIB dirasakan masyarakat di Kabupaten Pangandaran dan sekitarnya.

“Iyah tadi (gempa bumi) terasa sekali. Tapi masyarakat di sini sudah terbiasa dengan gempa bumi yang terjadi hampir setiap hari,” ujar Aceng Durahman warga Margacinta Desa Margajaya Kecamatan Cijulan Kabupaten Pangandaran melalui pesan singkat ke Portal Bandung Timur.

Berdasarkan data dari BMKG, gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Pangandaran Jaw Barat pada Rabu 8 Februari 2023 pukul 00.23 WIB berkekuatan magnitudo 2,9. Pusat gempa bumi di laut dikedalaman 10 kilometer berlokasi di 128 kilometer Barat Daya Kota Kabupaten Pangandaran.

Baca Juga: Tambah 2 Kasus, GGAPA di Indonesia Menjadi 326 Kasus

Titik pusat gempa bumi berada di koordinat 8.40 derajat Lintang Selatan dan 107.56 derajat Bujur Timur. Dipastikan gempa bumi tidak menimbulkan gelombang tsunami.

Sebelumnya Kabupaten Pangandaran dan beberapa wilayah lainnya di Jawa Barat merasakan getaran gempa bumi. Peristiwa pertama pada pukul 10.20 WIB dengan kekuatan magnitudo 2,8 dan gempa susulan pada pukul 23.00 WIB dengan kekuatan magnitudo 2,7 berpusat di laut dikedalaman 18 kilometer.

Terhadap rangkaian gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Pangandaran, Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Tanggerang Hartanto mengatakan hawa gempa bumi terjadi akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia dan Eurasia.

“Hasil pemodelan menunjukkan gempa bumi itu tidak berpotensi melahirkan gelombang tsunami, namun demkian masyarakat diminta untuk tetap tenang dan tidak terpancing informasi palsu atau hoaks,” ujar Hartanto. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x