Network
PORTAL BANDUNG TIMUR – Duakali gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Kabupaten Subang Jawa Barat, Selasa 27 Februari 2024. Gempa bumi pertama pada pukul 03.09 WIB dini hari dan kedua pukul 09.25 WIB serta sehari sebelumnya pukul 02.56 WIB.
Sebagaimana keterangan yang dikutip Portal Bandung Timur dari laman Instagram Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II Tanggerang disebutkan pada hari Selasa, 27 Februari 2024 wilayah Kabupaten Subang dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik. Gempa bumi pertama pada pukul 03.09 WIB dengan magnitudo 2.8 dan gempa bumi kedua pada pukul 09.29 WIB dengan magnitudo 2.1.
Baca Juga: Jadi Kawasan Rawan Gempa,, Bangunan di Banten Dinilai Harus Tahan Gempa Bumi
Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi pertama episenter terletak pada koordinat 6.75 derajat Lintang Selatan dan 107.6 derajat Bujur Timur. Tepatnya berlokasi di darat pada jarak 13 kilometer Timur Laut Kabupaten Subang, Jawa Barat pada kedalaman 7 kilometer.
Semementara episenter gempa bumi ke dua berada di koordinat 6.69 derajat Lintang Selatan dan 107.62 derajat Bujur Timur. Tepatnya berlokasi di 20 kilometer Barat Daya Kabupaten Subang Jawa Barat dikedalaman 3 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Gempa bumi terkadi akibat aktivitas sesar lokal setempat,” kata Kepala BBMKG Wilayah II Tanggerang Hartanto dalam keterangannya sebagaimana dikutip dari Instagram @bmkgwilayah2.
Sementara dampak gempa bumi yang digambarkan peta tingkat guncangan atau Shakemap BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Ciater, Kabupaten. Subang dengan Skala Intensitas III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
“Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” kata Hartanto.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi di Instagram atau Twitter @bmkgwilayah2 atau di @infoBMKG, juga di website dengan alamat di https://bbmkg2.bmkg.go.id/ atau https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id, atau melalui Mobile Apps atau IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.***
