Ibrahim Tompo, Dipastikan Informasi Penculikan Anak di Bogor dan Depok Hoak

31 Januari 2023, 07:00 WIB
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo saat memberikan keterangan pers. /Sumber : Instagram @humaspoldajabar/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) memperingatkan masyarakat untuk tidak mempercayai informasi tidak dapat dipertanggungjawabkan terkait perculikan anak. Hingga saat ini kepolisian di Jawa Barat belum menerima laporan terkait anak hilang atau penculikan anak.

"Apabila ada informasi terkait suatu kejadian baiknya diklarifikasi. Jangan mudah mempercayai serta menyebarluaskan informasi yang belum ataupun tidak jelas sumbernya,” ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo kepada awak media di Mapolda Jabar.

Hal tersebut disampaikan Ibrahim Tompo, terkait dengan kabar tentang kasus penculikan anak di wilayah hukum Polres Bogor yang tersebar di media sosial. Setelah dilakukan penelusuran ternyata peristiwa yang ramai dibicarakan sama sekali tidak ada atau tidak terjadi.

Baca Juga: JPU, Terdakwa Putri Candrawathi Tidak Jujur Pengakuannya Jadi Awak Sebabkan Kematian Brigadir J

Diatakan Ibrahim Tompo, hingga saat ini terkait adanya peristiwa penculikan anak di Bogor dan Depok, kepolisian belum menerima laporan dari warga terkait adanya anak yang hilang. “Hingga saat ini kepolisian belum menerima laporan dari warga adanya anak yang hilang atau diculik,” ujar Ibrahim Tompo.

Bahkan setelah dilakukan penelusuran informasi yang tersebar di media sosial menurut Ibrahim Tompo, tidak diketemukan adanya kasus tersebut. “Jadi dipastikan bahwa kabar adanya penculikan anak di Bogor dan Depok tersebut hoak,” tegas Ibharim Tompo.

Namun demikian Ibrahim Tompo memperingatkan orang tua untuk menjaga dan mengawasi anak-anak agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. “Dewasa ini kewaspadaan dan mengawasi anak-anak harus ekstra dilakukan karena kemudahan informasi membuat anak-anak mudah terbujuk mengarah ke perbuatan yang kurang bermanfaat,” tutup Ibrahim Tompo. (may nurohman)***

Editor: Heriyanto Retno

Tags

Terkini

Terpopuler