Kang Yana Juga Angkat Bicara Tanggapi Ujaran Arteria Dahlan

- 19 Januari 2022, 16:27 WIB
Baliho bertuliskan Asteria Dahlan bertebaran disejumlah ruas jalan Kota Bandung. Pelaksana Tugas Wali Kota Bandung Yana Mulyana menilai pernyataan Anggota Komisi III Astaria Dahlan dalam forum  resmi menyapaikan ucapat tidak elok terhadap suatu suku bangsa.
Baliho bertuliskan Asteria Dahlan bertebaran disejumlah ruas jalan Kota Bandung. Pelaksana Tugas Wali Kota Bandung Yana Mulyana menilai pernyataan Anggota Komisi III Astaria Dahlan dalam forum resmi menyapaikan ucapat tidak elok terhadap suatu suku bangsa. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pernyataan Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan dalam suatu forum resmi Rapat Kerja Komisi III DPR RI dengan Jaksa Agung sangat tidak elok untuk seorang Wakil Rakyat. Penggunaan bahasa daerah di wilayah kerja merupakan hal yang wajar dan seharusnya dilakukan sebagai betuk penghormatan terhadap masyarakat dimana pejabat bersangkutan ditempatkan.

“Apalagi untuk seorang pejabat yang memang benar-benar ditempatkan di tanah leluhurnya. Ya wajarlah, seperti saya di Bandung atau siapapun merasa tinggal dikapung sendiri pasti sesekali menggunakan bahasa Sunda, demikian pula dengan pejabat lain bila ditempatkan disuatu tempat pasti akan melakukan adaptasi dan adaptasi yang cepat adalah melalui bahasa, dan ingat pepatah, dimana bumi dipijak disitu langit di jungjung,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kota Bandung Yana Mulyana kepada wartawan di Taman Tegallega Bandung, Rabu 19 Januari 2022.

Disampaikan Yana Mulyana, berkaitan dengan masalah kesukuan dimanapun disampaikan sangat kurang tepat dan bisa menimbulkan ketersinggungan. “Apalagi ini disampaikan oleh seorang wakil rakyat sebagai Anggota DPR RI yang terhormat, Arteria Dahlan tidak pantas mengutarakan hal tersebut dan seharusnya sudah dapat memperkirakan akibatnya,” ujar Yana Mulyana.

Baca Juga: Begini Kronologis Postingan Putri Tanjung Hingga Menjadi Trending di Twitter

Ditegaskan Yana Mulyana, pihaknya sangat menyesalkan kalau memang Arteria Dahlan melarang seorang pejabat menggunakan istilah atau bahasa daerah dalam percakapan. Karena sudah menjadi kewajiban semua pihak untuk melestarikan bahasa dan budayanya.

Kepala segenap elemen masyarakat Yana Mulyana mengingatkan untuk sama-sama menghargai adat dan budaya asli daerah. Terutama bahasa yang memang menjadi ciri khas sebuah etnis.

"Saya menganggap bahwa penggunaan hasa Sunda di Kota Bandung atapun wilayah Priangan ini  di berbagai kegiatan saya pikir wajar. Tolong dihargai bahwa kita ini kan punya bahasa daerah dan digunakannya juga di daerah kita, saya pikir hal yang wajar," pungkas Yana Mulyana seraya menambahkan, sebagai seorang Wakil Rakyat sangat pantas kalau Arteria Dahlan meminta maaf kepada masyarakat Sunda. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah