Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Sejumlah ruas jalan protokol di wilayah Kabupaten Garut Jawa Barat yang mengalami kerusakan mulai diperbaiki dan peningkatan. Perbaikan dilakukan dalam rangka persiapan arus mudik dan balik Lebaran 2023 mencapai 15 kilometer.
Ruas Jalan Raya Bandung Garut yang melintasi Kota Kecamatan Leles dan Tarogonng Kabupaten Garut Jawa Barat yang dalam 6 bulan terakhir mengalami kerusakan juga mulai diperbaiki. “Di beberapa titik yang mengalami kerusakan parah dilakukan pengerukan sebelum dilakukan pemadatan dan pengaspalan,” terang Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Garut, AKP Undang Syarif Hidayat, kepada awak media Selasa 4 April 2023, terkait kemacetan yang terjadi diruas jalan nasional Jalan Raya Bandung Garut.
Untuk mengatasi kepadatan arus lalu lintas dari arah Kabupaten Bandung maupun sebaliknya, menurut AKP Undang Syarif Hidayat, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Polresta Bandung. Hal ini dikarenakan dampak dari perbaikan jalan kemacetan sudah terjadi sejak di wilayah Lebakjero Kecamatan Nagreg Kabupaten Bandung, sedangkan dari arah Garut mulai dari Tarogong Cipanas Garut.
Baca Juga: Perda Anti Maksiat Termasuk LGBT, Segera Diterbitkan Pemkab Garut
Antrian kendaraan dari dua arah mulai dirasakan sejak siang hari dan semakin parah menjelang magrib. “Sudah hampir 1 jam mandek tidak jalan, katanya ada pengerukan jalan jadi kendaraan bergantian,” ujar Urif sopir elf jurusan Cicaheum-Cisompet Garut.
Memang, petugas lalu lintas melakukan contra flow untuk mengantisipasi antrian kendaraan memanjang dari arah Kabupaten Bandung atau sebaliknya dari Kabupaten Garut. Pengerukan yang dilakukan terutama di ruas jalan yang masuk wilayah Kecamatan Leles dan Kadungora.
Kerusakan ruas jalan Raya Bandung-Garut sudah dirasakan oleh warga pengguna jalan sejak 6 bulan terakhir. Berdasarkan informasi, Pemprov Jabar memasuki tahun 2023 melakukan perbaikan 71 ruas jalan rusak yang sempat terhenti perbaikannya akibat pandemi Covid-19.
Sementara berdasarkan informasi UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah IV jabar, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Proyek, disampaiankan bahwa perbaikan jalan sudah mencapai 50 persen. Untuk wilayah Kabupaten Garut perbaikan jalan hampir sepanjang 15 Kilometer dan sudah berlangsung sejak 15 Maret.
Selain itu disebutkan bahwa pada H-10 Lebaran, ruas jalan sudah bisa dilalui oleh pemudik. "Jadi untuk penanganan khusus ini, H-10 kita bisa kerjakan hanya sampai pelaksanaan lapis perkerasan binder," terang Kontraktor Penyedia Jasa Dody Rz sebagaimana dikutip dari laman resmi UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah IV Jabar.(heriyanto)***
