Aksi Unjuk Rasa Mendapatkan Pengawalan Ketat

- 8 Oktober 2020, 22:46 WIB
/Heriyanto Retno

PORTAL BANDUNG TIMUR - Aksi massa berbagai elemen menolak Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law) di wilayah Bandung Timur memblokade jalan menuju pintu tol Purbaleunyi. Konsentrasi ribuan massa dari buruh, mahasiswa dan petani di jalan utama dari dan menuju Kota Bandung mengakibatkan antrian kendaraan kiloan meter.

Sebagaimana pantauan Portal Bandung Timur dilapangan, Kamis 8 Oktober 2020 pagi hingga sore, aksi mendapat pengawalan cukup ketat dari jajaran aparat Kepolisian dan TNI. Bahkan Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan dan Dandim 0624/Kabupaten Bandung Letkol Inf. Donny Ismuali Bainuri, memimpin langsung jalannya pengamanan.

Konsentrasi massa  menjelang pintu tol Purbaleunyi, bukan hanya dari Kabupaten Bandung di wilayah timur saja, tapi juga gabungan dari Kabupaten Garut dan Sumedang yang hendak menuju Gedung Sate Bandung bergabung dengan massa lainnya. Namun dengan alasan keamanan dan ketertiban, pihak kepolisian dan TNI hanya mengijinkan sebagian massa saja yang dapat pergi ke Gedung Sate Bandung.

Baca Juga: Ratusan Anak SMK Diamankan Petugas Kepolisian

Heriyanto Retno
Sementara massa yang tersisa yang merupakan gabungan dari buruh, petani dan mahasiswa berkumpul dan berorasi  dan membakar ban di bundaran Cileunyi menjelang pintu tol Purbaleunyi. Pada siang hari masa buruh berangsur membubarkan diri karena harus bekerja, sedangkan mahasiswa memilih bertahan. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x