Di Bandung, Keterisian Tempat Tidur Mulai Berkurang

- 19 Januari 2021, 20:41 WIB
KETUA Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung yang juga Sekretaris Kota Bandung, Ema Sumarna 
KETUA Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung yang juga Sekretaris Kota Bandung, Ema Sumarna  /humas setda kota bandung/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Ketua Pelaksana Harian Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna menuturkan, keterisian tempat tidur kini berada di 89,88 persen. Padahal sebelumnya selalu di atas 90 persen.

Kapasitas ruang perawatan di fasilitas kesehatan di Kota Bandung menurut Ema, masih menyisakan cukup ruang. Bahkan kini angka penggunaan tempat tidur atau Bed Occupancy Ratio (BOR) di Kota Bandung mengalami penurunan.

Saat ini menurut Ema, yang terpakai sebanyak 1.199 tempat tidur dari 1.334 tempat tidur yang ada. "Artinya masih tersedia 135 tempat tidur” terang Ema kepada awak media di Balai Kota Bandung, Selasa 19 Januari 2021.

Baca Juga: Dipastikan Layangan BI Tetap Berjalan di Kalsel dan Sulbar

Meski begitu, Ema menegaskan bahwa Satgas Percepatanan Penanganan Covid-19 Kota Bandung masih tetap akan ekstra waspada memerhatikan ketersediaan tempat tidur di fasilitas kesehatan ini. Sebab kendati mengalami penurunan, tetap masih di atas standar dari WHO yang menyatakan batas aman keterisian tempat tidur di bawah 60 persen.

“Kewaspadaan kita harus sangat hati-hati. Jangan sampai over kapasitas dan terjadi kepanikan,” tegasnya.

Baca Juga: Dipenjarakan Sejak Maret 2020, 5 ABK Akhirnya Pulang

Selain adanya tambahan bantuan dari Secapa AD sebagai rumah sakit darurat, menurut Ema, di tingkat kecamatan sudah tersedia fasilitas untuk isolasi mandiri. “Sekarang kita terus menggalakan rumah isolasi di kecamatan, sudah banyak melaporkan di masing-masing kecamatan ada satu bahkan lebih dari satu,” jelas Ema.

Pihaknya merasa sangat bersyukur sejauh ini pelayanan kesehatan di Kota Bandung masih berjalan dengan baik. Walaupun pada kenyataannya juga turut menerima sejumlah pasien dari luar Kota Bandung. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: Humas Kota Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x