Penyebaran Covid-19 Terbanyak di Jawa Barat Kabupaten Bogor Pertama, Kabupaten Bandung Kedua  

- 27 Mei 2021, 09:18 WIB
Pelaksanaan vaksinasi Lansia di Kampus Unpar Ciumbuleuit beberapa waktu lalu. Pelaksanaan program Vaksinasi Lansia di Kota Bandung sudah mencapai diatas 30 persen tertinggi di Jawa Barat.
Pelaksanaan vaksinasi Lansia di Kampus Unpar Ciumbuleuit beberapa waktu lalu. Pelaksanaan program Vaksinasi Lansia di Kota Bandung sudah mencapai diatas 30 persen tertinggi di Jawa Barat. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Dalam sepekan pasca Lebaran 2021 tingkat penyebaran kasus Covid-19 di wilayah Bandung Raya berlimpah menyaingi Bodetabek. Hanya tujuh wilayah kabupaten kota saja di Jawa Barat tingkat penyebaran dalam sepekan di bawah 1.000 kasus.

Berdasarkan data Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Provinsi Jawa Barat update Rabu 26 Mei 2021, jumlah kasus di Kabupaten Bogor menduduki posisi tertinggi sebanyak 5.136 kasus, diikuti Kabupaten Bandung dengan 3.395 kasus terkonfirmasi positif. Sementara Kabupaten Sukabumi dan Tasikmalaya dengan jumlah kasus dibawah 500 kasus, menjadi dua wilayah paling rendah jumlah kasusnya terkonfirmasi positif Covid-19.

Dalam sepekan jumlah Covid-19 di wilayah Bandung Raya cukup signifikan dibandingkan dengan wilayah lainnya. Selain Kabupaten Bandung dengan 3.395 kasus terkonfirmasi positif menduduki peringkat ke dua, kasus tertinggi juga diraih Kabupaten Bandung Barat dengan 2.672 kasus, diikuti Kota Bandung 1.416 kasus dan Kota Cimahi 1.047 kasus.

Baca Juga: Dianggap Hambat Tugas DPRD, Gus Ami Minta Menkeu-Mensesneg Revisi Perpres 33   

Untuk tingkat ketersediaan tepat tidur di rumah sakit, Kabupaten Bandung dengan 316 tepat tidur khusus Covid-19 sudah terisi 211 tempat tidur atau 66.77 persen. Sedangkan di Kota Bandung dengan 1.480 temat tidur telah terisi 789 tempat tidur atau 53,31 persen.

Secara keseluruhan, total kasus terkonfirmasi positif di Provinsi Jawa Barat sebanyak 307.831 dengan penambahan kasus selama sepekan 1.024 kasus, dengan kasus suspek 174.736 kasus, kontak erat 417.358 kasus dan meninggal 4.115 kasus ada penambahan 13 kasus.  Untuk kasus isolasi perawatan 29.057 ada penurunan 11 kasus, selesai isolasi 274.659 kasus dengan penambahan 1.022 kasus.

Untuk tes PCR (orang kasus baru) dari total 1.051.106, sebanyak 236.945 (22.54persen) positif, 809.583 (77.02persen) negatif dan 4.578 (0.44ersen) inkonklusif.  Sedangkan tes PCR (spesimen) total sudah mencapai 1.227.439 dan hasilnya 262.760 atau 21.41 persen positif, 956.346 (77.91persen) negatif dan 8.333 (0.68persen) inkonklusif.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, seusai Rapat Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Senin 24 Mei 2021 baru lalu mengatakan bahwa tingkat kedisiplinan prokes warga selama lebaran menurun ke angka 76 persen tapi saat ini kembali meningkat di atas angka 80 persen. “Hari ini dilaporkan kedisiplinan masker, jaga jarak naik lagi diatas 83-85 persen, mudah-mudahan kedisiplinan warga bisa dipertahankan dan ekonomi terus berjalan, walaupun banyak ketidaknyamanan seperti yang kita lakukan sekarang,” jelas Ridwan Kamil.

Baca Juga: Harga Vaksi Gotong Royong Malah Dikritisi Komisi IX DPR RI

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x