Bandung Tiris Pisan, Begini Penjelasan Prakirawan BMKG

- 24 Februari 2023, 12:05 WIB
Prakirawan Cuaca BKMG, Yan Firdaus Permadhi
Prakirawan Cuaca BKMG, Yan Firdaus Permadhi /Pemkot Bandung

PORTAL BANDUNG TIMUR - Cuaca di Kota Bandung dalam beberapa hari terakhir terasa lebih dingin dibanding biasanya. Selain curah hujan yang masih sering terjadi, ternyata cuaca dingin Kota Bandung berkaitan dengan adanya La Nina panjang, yang terjadi selama tiga tahun berturut-turut.

"La Nina panjang menyebabkan suhu permukaan laut di sekitar Jabar itu rendah," ujar Menurut Prakirawan Cuaca BKMG, Yan Firdaus Permadhi, dalam acara Bandung Menjawab, Kamis 23 Februari 2023.

Namun demimian ia menjelaskan, suhu saat ini sebenarnya lebih hangat dibandingkan suhu normal sepanjang 30 tahun terakhir. Menurutnya, suhu di Februari yang normalnya berada di 20 derajat celcius sepanjang 30 tahun terakhir, saat ini suhu minimumnya 21 derajat.

"Bulan Januari juga suhu minimum normalnya 20 derajat celcius. Kalau kita rata-ratakan 20,8 derajat celcius, lebih hangat dari suhu normalnya," ungkapnya.

Namun, cuaca dingin yang terasa belakangan ini diakibatkan dari angin kencang yang sering terjadi sejak awal Februari.

Untuk curah hujan, menurutnya, masih sesuai dengan angka normal. Sepanjang November-Desember lalu nilainya masih normal. Namun, untuk Januari memang berkurang 75 persen dari normalnya.

"Untuk Februari kita masih tunggu nilainya. Namun, ada peluang di Maret dan April ini akan normal juga," ucapnya.

Ia memprediksi, pada bulan Ramadan nanti masih ada potensi hujan. Untuk itu, pihaknya masih akan terus memantau dinamika cuaca ke depannya.

Untuk saat ini, Yan mengimbau agar masyarakat lebih waspada dengan angin kencang yang berpotensi bencana alam.

"Masyarakat hati-hati dalam perjalanan karena bisa menyebabkan pohon tumbang yang mencelakai pengendara di jalan," imbaunya.***

Editor: Syiffa Ryanti

Sumber: Pemkot Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x